Wadidaw! Bos Telegram Sebut WhatsApp Berbahaya

Selasa, 04 Februari 2020 | 07:52 WIB
Wadidaw! Bos Telegram Sebut WhatsApp Berbahaya
Pavel Durov, CEO Telegram. (Instagram/@durov)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Peretasan iPhone milik bos Amazon, Jeff Bezos memunculkan berita lain. Pasalnya, bos Telegram, Pavel Durov menyebut WhatsApp berbahaya.

Bukan tanpa alasan, Durov melihat WhatsApp miik Facebook penuh dengan bug "backdoor" berbahaya.

Di sisi lain, Facebook telah menyalahkan sistem operasi Apple atas peretasan ponsel Jeff Bezos tersebut, dan mengatakan enkripsi end-to-end WhatsApp tidak dapat dibatalkan.

Dilansir Hitekno dari laman Gagdet NDTV, penyidik yakin bahwa iPhone milik Jeff Bezos dikompromikan setelah menerima file video 4,4MB yang berisi Malware melalui WhatsApp.

Baca Juga: Video Ponsel Lipat Samsung Galaxy Z Flip Beredar!

"Kerentanan video korup WhatsApp hadir tidak hanya di iOS, tetapi juga di Android dan bahkan perangkat Windows Phone. Hal ini berarti semua perangkat seluler dengan WhatsApp terpasang," tulis Durov di blog pibadi miliknya.

Selain itu Pavel Durov juga mengatakan bahwa kesalahan keamanan ini tidak ada di aplikasi pesan lain di iOS. Durov mengatakan, seandainya saja Jeff Bezos mengandalkan Telegram bukan WhatsApp, maka ia tidak akan membahayakan komunikasinya.

Ilustrasi aplikasi Telegram. (Shutterstock)
Ilustrasi aplikasi Telegram. (Shutterstock)

Pavel Durov juga mengambahkan bahwa Telegram diluncurkan enkripsi end-to-end untuk komunikasi massa bertahun tahun sebelum WhatsApp mengikutinya.

Aplikasi WhatsApp memiliki 1,5 miliar penggguna secara global, sedangkan Telegram memiliki 200-300 juta pengguna.

Sebagai kompetitor, Durov menganggap Telegram Secret Chats secara signifikan lebih aman daripada aplikasi pesan chat lainnya.

Baca Juga: Begini Gambaran Bumi Ketika Debit Air Habis

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI