NASA Ubah Jamur Jadi Material Rumah di Mars

Jum'at, 17 Januari 2020 | 11:20 WIB
NASA Ubah Jamur Jadi Material Rumah di Mars
Planet Mars. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - NASA bermimpi membangun rumah yang nantinya bisa ditinggali oleh koloni manusia di Planet Mars. Akan tetapi, membawa material untuk membangun rumah menggunakan pesawat antariksa menuju Mars, tentu saja bukan perkara yang mudah dilakukan.

Oleh karena itu, badan antariksa milik pemerintah Amerika Serikat ini tertarik untuk mengembangkan ide dan material alternatif yang memungkinkan dijadikan sebagai material utama pembuat rumah, termasuk memanfaatkan jamur.

Sebagaimana dikutip dari Cnet, Jumat (17/1/2020), program NASA Innovative Advanced Concepts (NIAC) telah memberikan hibah untuk penelitian yang mengkaji pemanfaatan arsitektur jamur yang bisa dikembangkan membangun rumah di Bulan dan Mars.

Penelitian ini akan fokus pada mycelia, bagian jamur yang bentuknya mirip seperti benang yang bisa tumbuh menyebar dan bercabang. Dengan kondisi yang tepat, cabang dan persebaran mycelia bisa membentuk struktur yang padat.

Baca Juga: 5 iPhone Jadul Ini Masih Mantul Dipakai

Untuk konsepnya sendiri, NASA memvisualisasikan bentuk rumah dari jamur ini tersusun dari tiga lapisan material.

Lapisan terluar akan dibuat dari air es yang dibekukan untuk melindungi rumah dari radiasi. Air dari lapisan ini akan menetes ke lapisan kedua yang diisi oleh cyanobacteria agar bisa dimanfaatkan dalam proses fotosintesis.

Sementara lapisan terakhir akan terbuat dari mycelia yang akan berkembang secara organik untuk membentuk material rumah yang kokoh. NASA mengklaim, struktur mycelia ini akan dibiarkan tumbuh di lingkungan yang tertutup yang selanjutnya akan dipanggang untuk memastikan semua kehidupan yang ada di dalamnya hilang.

Pemanggangan ini penting untuk membuat struktur yang lebih kokoh, sekaligus memastikan tidak akan ada kehidupan asing yang mengontaminasi Mars atau bakteri yang sudah hidup di sana.

Dalam beberapa tahun terakhir, penelitian yang memanfaatkan mycelia untuk menciptakan obyek atau benda memang sudah dilakukab oleh NASA.

Baca Juga: Misteri Ikan Laut Dalam Punya 2 Mata di Satu Sisi

Sebagai contoh, tim peneliti dari Universitas Brown dan Stanford berhasil membuat kursi dari mycelia sebagai bagian dari proyek arsitektur-myco di NASA Ames Research Center pada 2018 lalu.

Jamur mycelia. [Shutterstock]
Jamur mycelia. [Shutterstock]

Meski penelitian ini masih dalam tahap awal, namun NASA sudah berharap teknologi habitat dari jamur ini bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan konstruksi bangunan di luar Bumi.

"Ketika kita merancang kehidupan luar angkasa, kita bebas untuk bereksperimen dengan ide dan material baru dengan kebebasan lebih daripada untuk di Bumi," papar Principal Investigator Myco-Architecture NIAC, Lynn Rothschild.

"Dan setelah prototipe ini dirancang untuk dunia lain, kita bisa membawanya kembali ke dunia kita," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI