Suara.com - Sejak diluncurkan tiga tahun lalu, Google mengumumkan layanan asisten suaranya memiliki lebih dari 500 juta pengguna bulanan aktif dan diinstal pada lebih dari 1 miliar perangkat.
Mencapai angka 500 juta pengguna bulanan aktif bukanlah hal yang mudah, mengingat Google Assistant hanya diinstal di 500 juta perangkat pada Mei 2018.
Jajak pendapat yang dilakukan Android Authority pada 2017 mengungkapkan bahwa lebih dari 65 persen pengguna menggunakan asisten suara ini, setidaknya sekali seminggu.
Dengan begitu, diprediksi jumlahnya telah meningkat dalam dua tahun terakhir karena secara umum Google Assistant menjadi semakin mudah digunakan dan membantu dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: Minggat dari Jepang, Carlos Ghosn Bicara Soal Otomotif di Kota Ini
Kemudahan ini semakin ditambahkan Google dalam layanan asisten suara pintarnya pada 2020, di mana Google Assistant memperoleh kemampuan untuk mengontrol Chrome di Pixel 4 hingga memungkinkan pengguna untuk melamar pekerjaan.
Google juga mengumumkan bahwa Assistant memperoleh fitur baru pada ajang CES 2020, seperti kontak panggilan cepat, sticky notes, dan fitur privasi tingkat lanjut.
Google Assistant tersedia di sebagian besar smartphone Android, iPhone, Chromebook, headphone, jam tangan Wear OS, dan ribuan produk rumah pintar di berbagai kategori. Penggunaannya tidak hanya sebagai alat untuk mengajukan pertanyaan, tetapi juga mampu mengendalikan ekosistem rumah yang terintegrasi dengan Google Assistant.