Sempat Curi Perhatian Dunia, Bunga Rafflesia Terbesar di Agam Menghitam

Liberty Jemadu Suara.Com
Selasa, 07 Januari 2020 | 06:25 WIB
Sempat Curi Perhatian Dunia, Bunga Rafflesia Terbesar di Agam Menghitam
Kepala BKSDA Sumbar Erly Sukrismanto sedang meninjau Bunga Rafflesia Tuan-mudae di Marambuang, Nagari Baringin, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Rabu (1/1/2020). [Antara/Yusrizal]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bunga Rafflesia tuan-mudae terbesar di dunia yang mekar di Marambuang, Nagari Baringin, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat sudah layu dan warnanya mulai menghitam.

Pengendali Ekosistem Hutan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resor Agam, Ade Putra di Lubukbasung, Senin (6/1/2020), mengatakan bunga Rafflesia sudah melewati fase mekar sempurna atau mekar pada hari ke delapan.

"Warna kelopak bunga Rafflesia sudah menghitam dari warna sebelumnya merah," katanya.

Ia mengatakan seluruh warna merah pada kelopak bunga Rafflesia akan menghitam dan layu karena Rafflesia itu mulai mekar sampai berwarna hitam dengan waktu delapan hari.

Baca Juga: Bunga Rafflesia Terbesar Dunia di Agam Jadi Perhatian Banyak Negara

Bunga itu mekar pada hari pertama Senin (30/12/2019) dan mekar sempurna pada Rabu (1/1/2020) dengan diameter 111 centimeter.

Saat mekar itu bunga banyak dikunjungi wisatawan dari Sumbar, Riau, Jawa Barat dan lainnya untuk melihat secara dekat bunga itu.

Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit dan Bupati Agam Indra Catri juga ke lokasi melihat secara langsung bunga yang dilindungi Undang-undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistemnya.

"Keberadaan bunga juga mendapatkan perhatian dari media massa di 32 negara yang tersebar di lima benua seperti, Prancis, Afrika Selatan, Amerika Serikat, Australia, China dan lainnya," katanya.

Ia menambahkan BKSDA Resor Agam sudah menutup kawasan lokasi tumbuhnya bunga langka itu pada Jumat (3/1/2020). Ini untuk mencegah terjadinya kerusakan terhadap knop (kuncup) lainnya baik yang berukuran kecil, maupun ukuran besar.

Baca Juga: Jelang Tahun Baru, Bunga Rafflesia Terbesar di Dunia Mekar di Sumbar

"Di lokasi masih kita temukan lima knop yang ukuran besar dan ada yang akan mekar beberapa minggu ke depan," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI