Pasca Banjir Jakarta 2020, Layanan Telkomsel Diklaim Berangsur Normal

Jum'at, 03 Januari 2020 | 12:20 WIB
Pasca Banjir Jakarta 2020, Layanan Telkomsel Diklaim Berangsur Normal
Kondisi banjir di wilayah Perumahan Taman Setia Mekar, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (1/1/2020). Sebagai ilustrasi Banjir Jakarta 2020 yang menimpa kawasan Bekasi [Suara.com/Dini Afrianti].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - General Manager External Corporate Communications Telkomsel, Aldin Hasyim mengatakan bahwa layanan telekomunikasi Telkomsel mulai pulih pasca banjir yang melanda sejumlah wilayah di Jakarta dan sekitarnya.

Sebelumnya, wilayah Bekasi yang terdampak banjir cukup parah dan kehilangan layanan akses telekomunikasi dari Telkomsel, diklaim Aldin Hasyim sudah pulih.

Telkomsel hadirkan internet 4G di Negeri di Atas Awan. [Telkomsel]
Telkomsel hadirkan internet 4G. Sebagai ilustrasi produk [Telkomsel]

"Layanan voice, SMS maupun akses data atau internet Telkomsel secara umum telah berfungsi normal, termasuk di wilayah Bekasi yang sebelumnya terdampak bencana banjir dan mengalami penurunan kualitas layanan," ujar Aldin Hasyim secara tertulis, Jumat (3/1/2020).

Sedangkan untuk wilayah lainnya yang masih terdampak banjir, Telkomsel masih menyediakan armada bantuan berupa pasokan listrik cadangan seperti perangkat baterai maupun mobile back up power/mobile genset sudah disiagakan dan diaktifkan di sejumlah titik, khususnya di titik BTS yang masih terdampak.

Baca Juga: 5 Hits Otomotif Pagi: Perluasan Asuransi, Ngilu Potret Mobil Banjir

"Tim Teknis Telkomsel secara simultan terus melakukan pengecekan dan tetap berupaya maksimal untuk pemulihan layanan secara menyeluruh," imbuhnya.

Selain mempercepat pemulihan di BTS yang berada di titik banjir, Aldin Hasyim juga mengatakan bahwa pihaknya juga fokus untuk mengembalikan layanan di sejumlah tempat umum yang fungsinya vitall.

"Saat ini, pengamanan kualitas jaringan juga diprioritaskan di sejumlah titik objek vital seperti Posko Penanggulanan Bencana, Bandara, serta Kantor instansi terkait yang membutuhkan akses telekokumikasi yang intensif," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI