Suara.com - Para penyedia jaringan telekomunikasi di Indonesia mulai bersiap untuk menyambut pergantian Tahun Baru 2020, termasuk Telkomsel dan Smartfren. Keduanya mengklaim melakukan optimasi dan memperluas cakupan jaringan, untuk menjamin kelancaran komunikasi bagi pengguna ketika malam pergantian tahun.
Smartfren melakukan optimasi dan peningkatan jaringan yang dilakukan di 222 kota besar dan kecil di Indonesia dan memprediksi kenaikan traffic antara 15 hingga 20 persen.
"Pada Tahun Baru, umumnya lonjakan komunikasi justru terjadi mulai pukul 18.00 - 02.00, adapun lokasi pusat keramaian seperti bundaran Hotel Indonesia dan Taman Impian Jaya Ancol menjadi penyumbang terbesar dari kenaikan data Smartfren. Untuk tahun ini kami prediksi akan terjadi peningkatan traffic antara 15 hingga 20 persen seiring dengan bertambahnya jumlah pelanggan kami. Untuk itu, kami lakukan serangkaian persiapan agar komunikasi pelanggan selalu lancar ketika momen pergantian tahun dan setelahnya," ucap Munir SP, VP Technology Relations & Special Project Smartfren dalam keterangan resminya.
Smartfren telah meningkatkan kapasitas dan optimasi jaringan sejak 18 Desember 2019 di beberapa lokasi yang menjadi pusat perayaan malam pergantian tahun, seperti kawasan Monas, Ancol, Lapangan Merdeka di Medan Sumatera Utara, Tuju Paal Putih Jogjakarta, di sepanjang Jalan Malioboro Jogjakarta, Simpang Lima Semarang, Alun-alun Kota Malang, dan Pantai Losari di Makassar.
Baca Juga: Kece, Ini 5 Aplikasi Kartu Ucapan Tahun Baru 2020
Smartfren juga melakukan intensive network monitoring selama 24 jam penuh dan menyiagakan mobile BTS dan Task Force Team jika terjadi kendala.
Sementara Telkomsel, semakin memperluas cakupan jaringan 4G LTE yang hadir di Kapubaten Natuna, di mana pembangunan infrastruktur 4G LTE, dilakukan secara agresif hingga mencapai berbagai wilayah Ibu Kota Kecamatan (IKC), seperti Kecamatan Midai. Kini layanan 4G LTE Telkomsel telah bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat di Ibu Kota Kecamatan Natuna yang berjumlah sebanyak 15 IKC.
"Kami harap dengan hadirnya layanan 4G LTE di seluruh Ibu Kota Kecamatan Natuna akan mendukung pembangunan wilayah ini, sehingga sejajar dengan kota besar lainnya, di mana salah satu indikatornya adalah penerapan teknologi terkini," ucap Alvo Ismail, General Manager Network Operation and Quality Management Sumbagteng.
Telkomsel percaya bahwa layanan ini akan memberikan dampak yang positif kepada masyarakat, khususnya dalam mencari dan bertukar informasi dengan lebih cepat. Untuk Kabupaten Natuna sendiri, Telkomsel menggelar lebih dari 105 BTS yang di dalamnya termasuk BTS 2G, 3G, 4G, hingga 4,5G.
Baca Juga: Pasang Gambar Tak Terduga, Menu Sop Iga Ini Jadi Sorotan