Gerhana Matahari Selanjutnya Akan Terjadi di Indonesia, Catat Waktunya!

Kamis, 26 Desember 2019 | 14:30 WIB
Gerhana Matahari Selanjutnya Akan Terjadi di Indonesia, Catat Waktunya!
Fenomena gerhana matahari total di kota Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (9/3). [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gerhana Matahari Cincin yang terjadi pada hari ini, Kamis (26/12/2019), merupakan Gerhana Matahari ketiga sekaligus terakhir di tahun 2019.

Sebelumnya, Gerhana Matahari pertama tahun ini telah terjadi pada 6 Januari 2019 yang merupakan Gerhana Matahari Sebagian, lalu Gerhana Matahari kedua terjadi pada 2 Juli lalu yang merupakan Gerhana Matahari Total.

Sayangnya, Indonesia hanya mendapat kesempatan untuk mengamati Gerhana Matahari Cincin. Akan ada dua gerhana lainnya yang melintasi Indonesia dalam 10 tahun mendatang.

Dilansir dari Time and Date, Indonesia akan menjadi jalur Gerhana Matahari Total pada 20 April 2023 mendatang. Dalam peta interaktif yang dibagikan, wilayah yang akan menjadi jalur gerhana Matahari total mencakup Manokwari, Maluku, Pante Makasar, sebagian Kota Ambon, Moanemani, dan Kupang.

Baca Juga: Duh! Mengisi Baterai Ponsel Ternyata Berbahaya

Tak hanya itu, sebagian wilayah di Papua, Maluku Utara, Sulawesi, Nusa Tenggara Barat, dan Kalimantan akan mendapat 50 persen dari jalur Gerhana Matahari Total.

Fenomena gerhana matahari total di kota Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (9/3).
Fenomena gerhana matahari total di kota Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (9/3). [Antara]

Selain Indonesia, wilayah lainnya yang akan berkesempatan adalah sebagian negara di Asia Selatan dan Timur, Australia, Pasifik, Samudera Hindia, dan Antartika.

Fenomena serupa akan kembali terjadi pada 22 Juli 2028 dengan Indonesia menjadi jalur bagi 50 persen bayangan Gerhana Matahari Total. Wilayah yang bisa melihatnya adalah Kupang, sebagian wilayah Nusa Tenggara Barat, Bali, dan Jawa. Sementara wilayah lainnya di Indonesia dapat melihat Gerhana Matahari Total kurang dari 50 persen.

Jalur Gerhana Matahari Total pada 22 Juli 2028 tersebut juga akan melintasi Australia, Pasifik, Samudera Hindia, dan Antartika.

Baca Juga: Perdana Gerhana Matahari Cincin Melintasi Aceh, Catat Daerah dan Waktunya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI