Suara.com - Google Translate memiliki mode offline yang sangat bermanfaat bagi pengguna yang sering mengunjungi negara asing dengan jaringan internet sulit terjangkau.
Google mengumumkan peningkatan kinerja pada mode offline, dalam hal akurasi terjemahan dan memperluas ketersediaan data pelafalan untuk berbagai bahasa.
Google mengklaim bahwa mode offline yang tersedia dalam 59 bahasa mengalami peningkatan sebesar 12 persen lebih akurat melalui penerapan pilihan kata, tata bahasa, dan struktur kalimat yang ditingkatkan.
Beberapa bahasa seperti Jepang, Thailand, Polandia, dan Hindi akan mengalami peningkatan lebih dari 20 persen.
Baca Juga: Aurora Ungkap Alasan Mars Kehilangan Sumber Air
Dilansir dari laman Android Police, Google juga menambahkan transliterasi offline untuk sepuluh bahasa baru, seperti Arab, Bengali, Gujrati, Kannada, Marathi, Tamil, Telugu, dan Urdu.
Transliterasi berbeda dengan terjemahan pada umumnya karena mengacu pada pengalihan suatu jenis huruf ke jenis huruf lainnya.
Perubahan ini tersedia bagi semua pengguna yang telah menjalankan versi terbaru dari Google Translate. Untuk mengakses terjemahan yang baru ditingkatkan, pengguna harus mengunduh file online untuk bahasa yang diinginkan.