Infografis
Suara.com - Asus mengklaim menguasai pangsa pasar laptop gaming Indonesia di 2019 dan pada 2020 mendatang perusahaan teknologi asal Taiwan itu berambisi menguasai segmen laptop tipis.
"Asus baru leading di kategori laptop gaming (60%) dan consumer (40%). Consumer itu seri x/e series yang entry level, dan juga vivobook, Zenbook," terang Head of PR and e-Marketing Asus Indonesia, Muhammad Firman, kepada Suara.com, Kamis (19/12/2019).
Meski begitu, kepemimpinan Asus tidak berlanjut di kategori laptop tipis dan ringan (Thin and Light). Oleh karena itu, lanjut Firman, salah satu resolusi yang ingin dicapai tahun 2020 adalah menjadi penguasa di segmen tersebut.
"Untuk laptop, di awal 2020 ini kita akan genjot segmen commercial-nya. Soalnya kemarin setelah kita officially rebranding, belum sempat kita fokuskan. Untuk notebook, khususnya Thin and Light, target kita jadi market leader. Saat ini, masih belum peringkat satu, baru di peringkat kedua dengan sekitar 24%," beber Firman.
Baca Juga: Asus Rilis ZenBook Duo dan ZenBook Pro Duo, Begini Penampakannya
Selain bakal fokus menggenjot penjualan di kategori laptop tipis dan ringan, Asus juga akan memperluas jaringan penjualan offline, sekaligus layanan purnajualnya.
"Untuk Asus Exclusive Store, pasti akan kita tambah dan targetnya, kita akan buka minimal 1 AES di tiap provinsi. Paling dekat ini kita akan buka di Medan," kata Firman.
Namun untuk ponsel, Firman mengatakan bahwa sampai saat ini belum ada informasi lebih lanjut dan memilih fokus untuk menggarap pemasaran ponsel gaming terbaru mereka, Asus ROG Phone II.
"Untuk ponsel, belum ada update yang next gen-nya. Saat ini kita masih fokus di ROG Phone II," tutup Firman.
Baca Juga: Asus ZenBook Duo Meluncur di Jakarta, Pertama dengan ScreenPad Plus
