Suara.com - Belakangan beredar sebuah video kompilasi reaksi kucing terhadap filter Snapchat yang digunakan pemiliknya. Dalam video tersebut, kucing-kucing itu terlihat memutar kepala untuk melihat ke arah pemiliknya, lalu kembali menatap layar.
Hal itu mengungkapkan perilaku kucing yang menyadari bahwa seharusnya wajah pemiliknya yang mereka lihat di layar ponsel. Meski begitu, sangat sulit untuk mengetahui perilaku kucing karena pengetahuan manusia tentang kognisi kucing sangat terbatas.
"Ini sama sulitnya dengan mengetahui kepribadian umum kucing," ucap Kristyn Vitale yang mempelajari perilaku kucing di Oregon State University, sebagaimana dikutip laman The Verge.
Video itu juga mengungkapkan bahwa para kucing tidak lulus pengujian tes cermin (mirror test).
Baca Juga: Bon Pembayaran Es Teh Manis Ini Penuh Kejanggalan
Tes cermin sendiri adalah ukuran utama kesadaran diri bagi para peneliti perilaku hewan. Tes ini dirancang pada 1970 untuk mencari tahu apakah seekor binatang dapat mengenali dirinya sendiri.
Ketika hewan ditempatkan di depan cermin pertama kali, reaksi mereka seringkali bersikap agresif dan mengancam karena mereka berpikir itu adalah binatang lain. Dengan kata lain, para kucing yang terekam dalam video tidak melihat dirinya sendiri di dalam layar.
Berbeda dengan anjing, mereka merespon dengan baik pantulan pada layar ponsel. Para anjing mengenali benda-benda di layar dengan cara yang sama dalam kehidupan nyata.
"Tidak ada banyak penelitian tentang kognisi kucing, kami tidak tahu bagaimana bagaimana mereka akan memahami pantulan di layar ponsel," tambah Sarah-Elizabeth Byosiere, seorang peneliti perilaku hewan di CUNY Hunter College.
Meski para peneliti belum bisa membuktikan apapun tentang cara kucing berpikir, video ini cukup menghibur. Diharapkan dengan hal ini akan ada banyak peneliti perilaku hewan lainnya yang akan melakukan penelitian lebih lanjut mengenai kucing.
Baca Juga: Antisipasi Teror Ular Kobra, Begini Mencegahnya Masuk Rumah