Suara.com - Salah satu cara mencegah ular masuk dan bersarang di rumah adalah dengan menjaga kebersihan rumah. Seorang petugas penyelamatan menyampaikan pesan kepada masyarakat.
"Menjaga kebersihan rumah, rutin memotong rumput jangan biarkan tumbuh tinggi tidak terawat, karena bisa jadi tempat sarang ular," kata Komandan Pleton Kompi B Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Sektor Pasar Minggu, Andrian, sebagaimana lansiran laman Antara.
Pernyataan itu untuk menjawab kekhawatiran masyarakat terkait maraknya temuan anak ular kobra di sejumlah wilayah di Jakarta.
Menurut Andrian, anak ular kobra yang ditemukan di sejumlah lokasi di Jakarta Selatan terjadi di pemukiman padat penduduk dan rumah tinggal.
Baca Juga: Reduksi Polusi Udara, Qlue Bikin Pohon Pintar
Penemuan pertama Sabtu (14/12) sebanyak lima ekor anak ular kobra di garasi rumah warga di Jalan Cilandak Timur, Komplek Perumahan Yasi Hills.
"Total ada lima ekor anak ular kobra, satu ekornya mati keinjak oleh warga," katanya.
Anak ular kobra tersebut ditemukan bersembunyi ditumpukan kardus-kardus yang berada di garasi rumah warga.
Temuan berikutnya Senin (16/12) sekitar tiga ekor anak ular kobra ditemukan di rak-rak sepatu di rumah salah satu warga di kawasan elit Jalan B Rawa Buntu I, RT 8 RW 6.
Kedua lokasi ini, lanjut Andrian, sama-sama lokasi yang tidak terjaga dan terawat oleh pemilik rumah sehingga ular pun bersembunyi di dalamnya.
Baca Juga: Pakar LIPI : Ini Waktu Krusial Penanganan Pertama Gigitan Ular
Menurut Andrian, ular paling tidak suka dengan bau menyengat seperti bau karbol dan wewangian lainnya. Karena itu sebaiknya warga lebih memperhatikan kebersihan dan kerapian rumahnya agar ular enggan mendekat.