Digital Talent Scholarship 2020 Diharapkan Luluskan 60.000 Talenta Unggul

Rabu, 18 Desember 2019 | 05:05 WIB
Digital Talent Scholarship 2020 Diharapkan Luluskan 60.000 Talenta Unggul
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny Plate berpidato dalam acara Penandatanganan MoU dan Perjanjian Kerja Sama Fresh Graduate Academy dan Vocational School Graduate Academy, Digital Talent Scholarship Tahun 2020 di Jakarta, Selasa (17/12/2019). [Antara/Natisha Andarningtyas]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika menandatangani nota kesepahaman dengan 88 perguruan tinggi di Indonesia untuk program Digital Talent Scholarship periode 2020, mereka menargetkan akan ada 60.000 lulusan program tersebut.

"Kita harus mengajak semua ekosistem untuk bersama menghasilkan talenta digital yang dibutuhkan," kata Menteri Kominfo, Johnny G Plate saat di acara Penandatanganan MoU dan Perjanjian Kerja Sama Fresh Graduate Academy dan Vocational School Graduate Academy, Digital Talent Scholarship Tahun 2020 di Jakarta, Selasa (17/12/2019).

Kominfo sejak tahun 2018 mengadakan program Digital Talent Scholarship berupa beasiswa pelatihan keterampilan bidang teknologi informatika. Program ini ditujukan bagi para lulusan SMA, SMK, perguruan tinggi maupun mahasiswa tingkat akhir untuk menyiapkan keterampilan bidang teknologi sebelum masuk lapangan kerja.

Pada 2019 program Digital talent Scholarship menjangkau 26.000 orang. Peserta akan dibagi ke dalam empat akademi yaitu Fresh Graduate Academy, Vocational School Graduate Academy, Coding Teacher Academy dan Online Academy.

Baca Juga: Kominfo Jamin Kelancaran Akses Telekomunikasi Saat Nataru

Tahun ini program tersebut menambah dua akademi baru yakni Thematic Academy dan Regional Development Academy untuk penyandang disabilitas, masyarakat yang tinggal di daerah terluar, terdepan dan tertinggal serta masyarakat yang ada di kawasan prioritas pembangunan.

Kominfo memprediksi pada 2035 Indonesia membutuhkan 9 juta talenta digital. Jika dibagi rata, hingga tahun tersebut Indonesia perlu mencetak 600.000 talenta digital setiap tahun.

Target tahun depan sebesar 60.000 orang, seperti dikatakan Plate, baru mencapai 10 persen dari kebutuhan tahunan talenta digital Indonesia. Pemerintah berkomitmen untuk mengejar ketertinggalan ketersediaan talenta digital di dalam negeri.

Digital Talent Scholarship pada 2020 menawarkan pelatihan dalam beberapa bidang, antara lain; artificial intelligence, big data analytics, cloud computing, cybersecurity, internet of things dan machine learning.

Selain itu, ada juga pelatihan di bidang animasi, network administration, digital policy, digital entrepreneurship, digital communication, business intelligence, financial technology dan blockchain.

Baca Juga: Kominfo: Media Sosial Penyebar Pornografi Langsung Didenda Rp 100 Juta

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI