Dalam studi itu mereka mencatat sekitar 263 penampakan oarfish di Jepang sejak 1928. Dalam periode yang sama tercatat terjadi 221 gempa dengan kekuatan minimal 6 skala Richter.
Tetapi dari seluruh catatan itu, hanya ada satu gempa yang terjadi dalam waktu 30 hari setelah penampakan oarfish. Gempa itu terjadi pada Juli 2007. Pada peristiwa itu, oarfish ditemukan dalam radius 100 kilometer dari lokasi gempa.
Kesimpulannya, penampakan oarfish tak berhubungan dengan gempa besar.
Baca Juga: Ikan Mati Massal di Pantai Ambon, Ini Penyebabnya Menurut Ilmuwan