Dikira Bola Sepak, Lelaki Ini Temukan Tengkorak Manusia Zaman Besi

Selasa, 26 November 2019 | 18:00 WIB
Dikira Bola Sepak, Lelaki Ini Temukan Tengkorak Manusia Zaman Besi
Ilustrasi tengkorak kepala manusia setengah terkubur di pasir. [Shutterstock].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Apa yang menarik perhatian Anda bila bepergian ke pantai? Udaranya yang segar, cuaca terik atau teduh, serta benda-benda sekitar terhampar di pasir. Ini kejadian tak terduga. Seorang lelaki bernama Anthony Plowright menemukan tengkorak manusia dari zaman prasejarah ketika pergi jalan-jalan dengan anjingnya di pantai yang terletak di Isle of Wight, tak jauh dari pantai selatan Inggris.

Mulanya, Anthony Plowright berpikir bagian kepala manusia itu adalah adalah bola sepak usang tanpa pemilik. Ia mengaku melihatnya tergeletak di pasir pantai.

Salah satu lansekap di Isle of Wight, Inggris [Boldsky].
Salah satu lansekap di Isle of Wight, Inggris [Boldsky].

"Saya pikir benda itu adalah bola sepak bekas pakai saat pertama kali melihatnya. Jadi saya menaruhnya di pantai. Namun segera menyadari benda ini bukan bola. Saya memasukkannya ke dalam tas dan membawanya pulang. Lalu mengirim email kepada polisi untuk melaporkan temuan saya," ucap Anthony Plowright, seperti dilansir dari IFL Science.

Temuannya itu akhirnya dikirim ke kantor koroner setempat dan diidentifikasi sebagai tengkorak manusia atau tepatnya bagian atas tengkorak. Menurut hasil analisa, tengkorak ini milik seseorang yang hidup antara 800 Sebelum Masehi (SM) dan 540 SM pada Zaman Besi.

Baca Juga: Sowan ke Negeri Leluhur, Inilah Bingkisan dari Luis Leeds

Dalam arkeologi, Zaman Besi adalah suatu tahap perkembangan budaya manusia di mana penggunaan besi untuk pembuatan alat dan senjata sangat dominan.

Zaman Besi adalah periode utama terakhir dalam sistem tiga zaman untuk mengklasifikasi masyarakat prasejarah, yang didahului oleh Zaman Perunggu.

Sayangnya, hanya sebagian tengkorak saja yang tersisa dari kerangka kuno itu. Namun, diduga sebagian lagi mungkin terpisah di suatu tempat di Isle of Wight.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI