Suara.com - NEC memperkenalkan sebuah konsep toko baru yang memberikan kemudahan bagi setiap pelaku bisnis waralaba dan pelanggan melalui “Smart Retail Store”, di ajang INA SHOP Expo 2019.
VP Enterprise Solution Division NEC Indonesia, Arif Budi Subekti mengatakan, “Smart Retail Store” merupakan gabungan dari teknologi artificial intelligence (AI), Internet-of-Things (IoT), dan biometrik (facial recognition) dengan konsep “unmanned store”, yakni toko tanpa petugas kasir. Dengan menggunakan sistem ini, para pelaku bisnis dapat menjalankan bisnisnya secara lebih efisien dan akurat.
"Kami memperkenalkan sistem Smart Retail Store sebagai solusi untuk pelaku bisnis waralaba di Indonesia dan pelanggannya," ujar Arif Budi Subekti, di Jakarta.
Sementara itu, Takahiro Yamada, Business Development Executive NEC Corporation mengungkapkan, Melihat perkembangan yang terjadi di ASEAN, terutama Indonesia, kami merasa sistem yang ditawarkan sangat cocok dengan pola hidup masyarakat urban yang serba cepat.
Baca Juga: Hii Seram.. Hubble Bagikan Foto Galaksi Berbentuk Wajah Mengerikan
"Kami menawarkan solusi efisiensi waktu dengan penggunaan face recognition untuk masuk dan melakukan pembayaran dalam toko," jelas Yamada.
Ia menambahkan, pelanggan yang telah mengunduh aplikasi toko di smartphone mereka, dapat memasuki toko dengan sistem teknologi face recognition. Di dalam toko, pelanggan dapat memindai sendiri barang yang akan dibeli dan serta langsung melakukan pembayaran dengan saldo yang tersedia dalam aplikasi sehingga tidak perlu mengantri di kasir.
"Sementara bagi pengusaha waralaba atau pemilik toko, solusi dan teknologi “Smart Retail Store” dari NEC dapat mempermudah monitoring ketersediaan barang dagang di seluruh rak toko. Kami juga menyediakan alat “Shelf Monitoring” yang dapat mengirimkan pesan atau notifikasi kepada back office jika terdapat barang yang hampir habis agar segera diisi ulang." tutup Yamada.