Suara.com - Ilmuwan Polandia saat ini sedang mengembangkan misi Cubesat yang akan diluncurkan ke Mars pada awal 2022.
Cubesat merupakan pesawat ruang angkasa U-class, jenis satelit miniatur untuk penelitian ruang angkasa yang biasanya memiliki volume tepat satu liter dan memiliki massa tidak lebih dari 1,33 kilogram.
Perusahaan satelit SatRevolution yang berbasis di Polandia bekerja sama dengan beberapa universitas Polandia dan perusahaan peluncurkan Virgin Orbit, membentuk sebuah konsorsium yang bertujuan mengirim pesawat ruang angkasa berukuran kecil ke Planet Merah.
Misi ini akan mengikuti jejak pesawat kembar MarCO NASA (Mars Cube One) yang diluncurkan pada November 2018 lalu.
Baca Juga: Baca Teliti, Tulisan di Spanduk Penjual Minuman Ini Bikin Ngakak
"Misi ini akan menggembleng sektor luar angkasa Polandia dan menandai posisinya di arena internasional. Proyek ini akan mempercepat pengembangan satelit kecil dan teknologi instrumen ruang angkasa. Kami ingin Polandia menjadi negara yang masuk ke bidang small interplanetary spacecraft," ucap Grzegorz Zwoliski, Pendiri dan Kepala Operasi SatRevolution.
Dilansir laman Space.com, proyek ini diprediksi akan meluncurkan hingga tiga misi Mars. Nantinya, Virgin Orbit akan meluncurkan pesawat ruang angkasa kecil itu dari Bumi dengan menggunakan roket LauncherOne.
Misi ini akan mencakup pencitraan planet Mars, mempelajari atmosfer, hingga mengumpulkan bukti yang menguatkan bahwa di bawah permukaan Mars terdapat air.