Sementara soal laporan Facebook tentang dana iklan untuk mempromosikan konten sejumlah 300.000 dolar AS atau sekitar Rp 4,2 miliar, InsightID membantah sudah mengeluarkan uang sebesar itu.
"Kami tidak pernah mengeluarkan uang sebanyak 300,000 dolar AS untuk beriklan. Kami sangat yakin bahwa jumlah itu adalah gabungan dari berbagai kelompok yang mengangkat isu Papua, baik Kelompok Separatis Papua Merdeka maupun Pejuang Pro Indonesia lainnya," tulis InsightID.
Facebook sendiri belum memberikan keterangan lebih lanjut terkait keberatan InsightID tersebut.
Baca Juga: Buzzer Hoaks soal Papua Dapat Kucuran Dana Rp 4,2 M untuk Iklan di Facebook