Kantor Pengembang Game Valve Dibobol, Kehilangan Rp 595 Juta

Rabu, 09 Oktober 2019 | 18:40 WIB
Kantor Pengembang Game Valve Dibobol, Kehilangan Rp 595 Juta
Ilustrasi pembobolan. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perusahaan pengembang sekaligus penerbit game asal Amerika Serikat, Valve Corporation, yang berada di Bellevue, Washington, dilaporkan telah dibobol oleh seorang lelaki berusia 32 tahun.

Bernama Shawn Shaputis, lelaki asal Washington itu juga dilaporkan telah mencuri truk FedEx pada Juli dan didakwa pada 25 September dengan tuduhan ganda, yaitu pencurian dan perdagangan barang curian.

Menurut keterangan polisi Bellevue, Shaputis masuk ke Lincoln Square South melalyi restoran umum dan memperoleh akses ke kantor Valve di lantai 11 dan mencuri dengan total lebih dari 42 ribu dolar AS atau sekitar Rp 595 juta dari kantor pengembang game tersebut.

Barang curiannya mencakup 15 game Xbox One, 23 game PlayStation 4, beberapa konsol Nintendo Switch, mesin uap, dan sekitar 15 hingga 20 laptop.

Baca Juga: Kini Siri Bisa Mengoperasikan Spotify

Sebagaimana dilansir laman Polygon, Shaputis keluar dari kantor tersebut dengan membawa tempat sampah daur ulang yang telah diisi oleh barang-barang curiannya. Ia kemudian tertangkap kamera telah menjual barang-barang tersebut ke GameStop Bellevue.

Ilustrasi Valve Corporation. [Shutterstock]
Ilustrasi Valve Corporation. [Shutterstock]

Shaputis menjual 43 game ke GameStop dengan total 336 dolar AS atau sekitar Rp 4,7 juta dan menyimpan sisinya di Geo Prism.

Tuntutan telah diajukan pada 25 September lalu di Pengadilan Tinggi King County dan sidang dijadwalkan pada 9 Oktober.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI