Suara.com - Selain dijual di platform e-comerce Tokopedia, Gedung DPR juga termasuk dalam daftar jual di platform e-comerce Bukalapak.
Dalam platform tersebut, Gedung DPR dijual beserta isinya. Dari penelusuran Suara.com, setidaknya ada dua iklan yang menayangkan dijualnya gedung wakil rakyat tersebut. Pada iklan pertama tertulis "Gedung DPR beserta isinya" dijual Rp 1.000. Sedangkan pada iklan yang lain tertulis "Gedung DPR borongan sama anggotanya" dijual dengan harga lebih mahal, yakni Rp 10 ribu.
Untuk diketahui, sebelumnya unggahan seorang warganet yang memperlihatkan foto dijualnya gedung DPR di Tokopedia mendapat atensi dari pengguna layanan e-commerce tersebut. Diketahui bahwa unggahan produk dengan judul "Gedung DPR beserta anggota dewannya" itu dijual dengan harga Rp 666.
Meski baru diunggah dalam pantauan Suara.com, kurang dari 2 jam, Rabu (25/9/2019), unggahan produk tersebut kena banned (diblokir) Tokopedia. Saat dilakukan refresh pada halaman aplikasi, terdapat tulisan "Product is Banned, its info isn't accessible".
Baca Juga: Dijual Murah, Gedung DPR dengan Seluruh Isinya Hanya Rp 1.000
Selain itu, kejadian tersebut kembali terulang pada sore harinya. Sekitar pukul 17.00 WIB, seorang warganet dengan akun Twitter Vino G. Sebagian ikut-ikutan membuka lapak jual Gedung DPR-RI dan anggota dewannya.
Tak tanggung-tanggung, pemilik akun @aaGalang ini membagikan tautan via Twitter yang terhubung dengan aplikasi Tokopedia.
Ketika tautan tersambung, laman langsung terhubung dengan informasi Gedung DPR-RI dan anggota dewan yang dijual dengan harga yang jauh lebih murah, yakni hanya Rp 500 saja.