Suara.com - Perusahaan peralatan telekomunikasi China, Huawei Technologies Co, dikabarkan bekerja sama dengan China Mobile untuk membeli operator telekomunikasi terbesar di Brasil, Oi SA.
Langkah ini guna meningkatkan penetrasi Huawei di negara yang menjadi pasar terbesar Amerika Latin itu, lapor portal O Globlo seperti dikutip Reuters dilansir dari laman Antara, Minggu (22/9/2019).
Dua korporasi raksasa asal China itu melirik pertumbuhan bisnis signifikan seiring dengan Oi yang mulai mengandalkan teknologi nirkabel generasi kelima (5G) dan kepemilikan infrastruktur fiber sepanjang 360 ribu kilometer dinilai menjadi aset yang menarik. Oi saat ini sedang berjuang melunasi utang miliaran real Brasil agar terhindar dari ancaman kebangkrutan.
Oi menolak mengomentari laporan itu, sementara Huawei dan China Mobile tidak segera menanggapi pertanyaan Reuters.
Baca Juga: Yah, Korea Selatan Tunda Rencana Eksplorasi ke Bulan
Operator telepon tetap terbesar di Brasil itu telah berjuang memutarbalikkan bisnisnya sejak mengajukan proposal perlindungan dari kebangkrutan pada Juni 2016 untuk merestrukturisasi utang 65 miliar Real Brasil.
Pada Kamis (19/9), Reuters melaporkan ketika sedang dalam proses negoisasi bisnis jaringan telekomunikasinya dengan Telefonica SA asal Spanyol dan Telecom Italia SpA, Oi juga terlibat dalam pembicaraan awal dengan perusahaan asal Amerika Serikat, AT&T Inc, dan perusahaan China.