Suara.com - Dalam beberapa bulan terakhir, harga emas terus menguat sehingga mendorong startup untuk membuat inovasi bisnis yang baru.
Memanfaatkan momentum ini, PT Aurum Digital Internusa meluncurkan platform digital yang memudahkan masyarakat untuk menabung dan jual beli emas yang dinamai MasDuit.
Aplikasi MasDuit sendiri menawarkan transkasi jual beli hingga cetak dan transfer emas dalam satu aplikasi yang bisa diunduh lewat situs dan toko aplikasi, baik Playstore (Android) maupun Appstore (iOS).
"Kita lebih suka nongkrong, beli kopi, terutama anak-anak muda. Daripada uang kita habis untuk beli kopi, lebih baik ditabung emas, karena sebenarnya emas adalah komoditas terbaik untuk investasi," kata Bony Hudi, Chief Executive Officer (CEO) PT Aurum Digital Internusa di Jakarta pada Kamis (19/09/2019).
Baca Juga: Kebakaran Hutan Kalimantan, Orangutan Selamatkan Diri dan Dievakuasi
Berbeda dengan toko emas konvensional, MasDuit menyediakan ukuran emas dengan gramasi (berat) yang kecil, mulai dari 0,1 gram, 0,25 gram dan 0,5 gram sehingga biaya yang dikeluarkan untuk menabung emas menjadi lebih terjangkau.
Nantinya, emas yang dimiliki konsumen bisa dicetak dan disediakan oleh PT Hartadinata Abadi Tbk selaku induk perusahaan.
Sementara untuk target pemasaran, MasDuit menyasar milenial usia 18-35 tahun dan ibu muda dengan rentang usia 25-35 tahun. Pecahan yang kecil diharapkan mampu mendorong minat pasar untuk menabung emas sejak dini.
"Pecahan yang tersedia sangat kecil, 0,1 gram, sehingga tidak ada lagi alasan untuk menunda menabung emas," tandasnya.
Baca Juga: Top 5 Kabar Otomotif Pagi: Koleksi CR7 Sampai Spiderman Memaafkan