Suara.com - Aksi kriminal yang meretas kartu kredit memanfaatkan teknologi internet sudah lazim saat ini, tetapi seorang kasir toko di Jepang mencuri perhatian setelah ia membobol kartu kredit hanya berbekal ingatan.
Seperti dilansir CNet, Senin (9/9/2019), kasir toko bernama Yusuke Taniguchi yang berusia 34 tahun di Koto, Tokyo, Jepang ditangkap karena menguras kartu kredit milik konsumen di toko tempat ia bekerja.
Taniguchi disebut memiliki ingatan fotografis dan kemampuan itu dimanfaatkannya untuk mengingat informasi pelanggan mulai dari nomor kartu kredit yang terdiri dari 16 digit, kode keamanan, tanggal kedaluwarsa, hingga nama pemiliknya.
Ia ditangkap pada Maret lalu seusai membeli dua buah tas seharga 2.500 dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp 35 juta. Ketika tas itu diantar ke apartemennya, ia ditangkap polisi.
Baca Juga: 5 Keuntungan Belanja Fashion Pakai Kartu Kredit Digital
Saat apartemen digeledah, polisi menemukan sebuah buku catatan tempat ia mencatat informasi-informasi kartu kredit milik 1300 korbannya.
Kepada polisi, Taniguchi mengaku barang-barang yang dibelinya menggunakan kartu kredit orang akan dijualnya kembali. Polisi kini masih menyelidiki kasus tersebut.