Infografis
Suara.com - Apple dilaporkan tengah mengalami penurunan pangsa pasar dan bermaksud untuk merilis iPhone dengan harga yang lebih terjangkau pada tahun 2020 mendatang.
iPhone murah tersebut ditargetkan untuk negara-negara berkembang dan China, mengingat di negara-negara tersebut pangsa pasar Apple tergerus oleh vendor China seperti Huawei dan Samsung.
Perangkat ini akan menjadi smartphone murah pertama Apple sejak peluncuran iPhone SE pada tahun 2016 yang dibanderol dengan harga mulai dari 399 dolar AS atau sekitar Rp 5,6 juta. Meski pun nama dan harga dari model baru iPhone tersebut belum diumumkan, banyak yang memprediksi perangkat itu akan menjadi generasi terbaru dari iPhone SE.
Dilansir dari Nikkei Asian Review, perangkat ini disebut akan mirip dengan iPhone 8 dengan layar OLED dan memiliki komponen serupa dengan yang dipasang pada flagship iPhone saat ini.
Baca Juga: Ngambek Minta iPhone Dapatnya Android, Cewek Ini Bikin Warganet Geram
Keputusan Apple untuk merilis kembali perangkat dengan harga yang lebih terjangkau dilakukan sebagai upaya dalam menghentikan penurunan penjualan. Menurut laporan IDC, turunnya pengapalan iPhone mulai terjadi pada tahun lalu. Hal itu menyebabkan posisi Apple sebagai vendor smartphone terbesar kedua secara global harus tersingkirkan oleh Huawei hingga saat ini.
Tak hanya itu, penjualan trio iPhone pun dilaporkan tidak cukup mendongkrak pangsa pasar Apple dan terus menurun dalam tiga kuartal terakhir.
"Apple menghadapi tahun yang cukup sulit dalam hal persaingan ponsel cerdas. iPhone SE baru ini setidaknya bisa membantu Apple mengamankan basis penggunanya," ucap Eddie Han, analis industri senior di Market Intelligence and Consulting Institute.
Perangkat iPhone baru tersebut diprediksi akan dirilis pada musim semi tahun 2020 mendatang.
Baca Juga: Penjualan Menurun, Apple Obral iPhone SE
