Suara.com - Belum lama ini, Apple mendapat tuduhan sengaja membuat baterai iPhone cepat rusak. Tak terima tuduhan ini, perusahaan asal Amerika Serikat ini angkat bicara.
Rumor yang sebelumnya berkembang, menyebutkan kalau Apple sengaja melakukannya agar pengguna mengikuti program penggantian baterai iPhone.
Juga dituduhkan agar pengguna tidak melakukan penggantian baterai iPhone melalui layanan pihak ketiga.
Bukan tanpa alasan, rumor ini muncul usai Apple diketahui menonaktifkan fitur iPhone saat baterai perangkat tersebut diganti oleh pihak ketiga.
Baca Juga: Terungkap! Ini Kapasitas Baterai iPhone XS, XS Max, dan XR
Lebih lanjut, iFixit menyebut bahwa iOS beberapa waktu ini tidak lagi memberikan informasi terkait kesehatan baterai.
Baca Juga : Wireless Charging Memperpendek Umur Baterai Ponsel, Ini Buktinya
Hal ini yang lalu menimbulkan rumor bahwa Apple sengaja melakukan hal tersebut agar pengguna tidak lagi menggunakan layanan pihak ketiga untuk memperbaiki ponsel.
Segala hal yang berkaitan dengan kesehatan baterai dapat langsung ditangani oleh perusahaan ini.
Jika diperbaiki sendiri 0leh Apple, dapat sangat dipastikan bahwa perusahaan teknologi ini akan membanderol dengan harga yang cukup mahal.
Baca Juga: 4 Mitos tentang Baterai iPhone dan Fakta di Baliknya
Melalui pernyataan resminya yang diunggah ke iMore, Apple menjelaskan bahwa hal tersebut terjadi karena alasan keamanan.