Suara.com - Seorang astrofotografer berhasil menemukan sebuah bulan kecil yang mengelilingi Komet 67P/Churyumov-Gerasimenko. Komet itu sendiri sangat terkenal sekitar lima tahun yang lalu, ketika wahana antariksa milik Badan Antariksa Eropa (ESA) yang disebut Rosetta tiba di orbit komet itu.
Penemuan bulan ini diungkap oleh astrofotografer dengan akun Twitter @landru79 ketika sedang menjelajahi arsip gambar yang dipotret Rosetta. Bulan itu kini disebut sebagai Churymoon.
Penemuan Churymoon tentu sangat menarik perhatian para astronom karena selama misinya di orbit Komet 67P/Churyumov-Gerasimenko, Rosetta belum pernah melihat objek kecil itu.
Dilansir dari phys.org, penampakan bulan ini dipotret melalui instrumen kamera OSIRIS yang tersemat pada Rosetta pada 21 Oktober 2015. Dari gambar itu diperkirakan bahwa Churymoon memiliki diameter selebar 4 m dan membutuhkan 12 jam untuk bergerak mengitari induknya. Sementara itu, jaraknya dari pusat Komet 67P/Churyumov-Gerasimenko sendiri diperkirakan mencapai 2,4 hingga 3,9 km.
Baca Juga: Sidang MPR, Presiden Joko Widodo Sebut Bahan Baterai dan Mobil Listrik
Untuk saat ini, para astronom memperkirakan bahwa Churymoon merupakan serpihan puing yang dilontarkan oleh komet tadi akibat radiasi dari Matahari dan akan menjadi objek penelitian lebih lanjut.