Suara.com - Bukan cuma sekali astronom menerima sinyal misterius dari luar angkasa. Seorang jadi teror ke Bumi, banyak sinyal-sinyal yang masih jadi misteri alam semest.
Hingga hari ini, para astronom masih mencari tahu dari mana asalnya sinyal misterius ini. Siapa pengirimnya, dan maksudnya.
Karena hingga hari ini astronom tidak mengetahui makna dari sinyal-sinyal misterius dari luar angkasa ini.
Semakin berkembangnya teknologi, para astronom lalu menemukan cara untuk meneliti sinyal misterius dari luar angkasa ini. Salah satu cara yang digunakan adalah dengan menggunakan teknologi kecerdasan buatan.
Baca Juga: Teleskop Hubble Tangkap Galaksi Messier 90
Dengan alat ini, astronom dapat mengetahui sumber gelombang tersebut. Hasilnya, gelombang-gelombang sinyal misterius ini berasal dari jarak miliaran tahun cahaya di luar angkasa sebelum kemudian tiba di Bumi.
Baca Juga : Bikin Takjub, NASA Unggah Potret Awan Pulau Sulawesi dari Luar Angkasa
Sinyal misterius ini disebut sebagai fast radio burst atau FRB yang memiliki struktur kompleks. Sifat sinyal misterius ini cenderung berlangsung dalam milidetik dan datang di waktu dan tempat yang acak dan sulit diketahui.
Karena sifatnya yang seperti ini, sulit untuk para astronom dapat meneliti sinyal misterius tersebut. Keterbatasan teknologi dan kemampuan membuat penelitian terkait hal ini harus terabaikan beberapa masa.
Dilansir dari Space.com, penelitian akhirnya dilakukan pada Juli 2019 lalu dan dipublikasikan dalam jurnal Monthly Notice of the Royal Astronomical Society.
Baca Juga: Teleskop Radio Temukan Sinyal Misterius dari Luar Angkasa
Dalam jurnal tersebut dijelaskan bahwa astronom telah sukses meneliti sinyal misterius dari luar angkasa yang selama ini menjadi teror untuk Bumi.
Baca Juga : Lewat di Sesar Penyebab Gempa Besar Amerika, NASA Dicurigai Lakukan Hal Ini
Adalah Wael Farah, mahasiswa doktoran di Swinburne University of Technology, Melbourne, Australia yang sukses mengembangkan sistem machine-learning yang mampu mengenali sinyal misterius dengan hanya merekam gelombang dalam detail.
Dilengkapi dengan kemampuan adiptif yang membantu teleskop Molonglo mengenali sinyal misterius, mesin ini dapat menghasilkan mode perekaman dengan detail dan paling baik yang pernah ada.
Setidaknya, menggunakan mesin ciptaan Wael Farah ini, 59 hingga 157 sinyal misterius dapat dideteksi. Satu hal yang berhasil ditemukan adalah bahwa sinyal misterius ini datang dengan cepat dan sangat jarang jika harus terulang lagi.
Banyak yang menduga jika sinyal misterius ini berasal dari peristiwa tunggal di luar angkasa yang kemungkinan tidak akan pernah lagi terjadi.
Baca Juga : Miris, Tumpukan Sampah Plastik Indonesia Ini Ditemukan di Pantai Thailand
Hingga kini, penelitian terkait sinyal misterius dari luar angkasa yang menjadi teror untuk Bumi ini masih terus dilakukan. Jadi kita nantikan hasilnya nanti ya. (HiTekno.com).