Sony Dilanda Krisis Penjualan Ponsel Terburuk

Kamis, 01 Agustus 2019 | 10:15 WIB
Sony Dilanda Krisis Penjualan Ponsel Terburuk
Ilustrasi salah satu outlet smartphone Sony. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sony baru saja mengumumkan laporan tiga bulanannya untuk seluruh lini bisnisnya, mulai dari game konsol hingga ponsel.

Di industri konsol game, perusahaan asal Jepang ini meraup keuntungan berlimpah karena PlayStation 4 (PS4) dikapalkan lebih dari 100 juta unit secara global. Sayang, prestasi ini tidak diikuti oleh lini bisnis ponsel Sony.

Pasalnya, dalam tiga bulan terakhir (April-Juni 2019) Sony hanya sanggup mengapalkan 900 ribu unit ponsel. Perlu diingat, hasil tersebut tercatat sebagai angka penjualan per kuartal terburuk sepanjang sejarah bisnis ponsel Sony.mAngka ini juga jadi kali pertama bagi Sony yang gagal menjual kurang dari 1 juta unit ponsel dalam satu kuartal.

Jika dibandingkan dengan periode yang sama si tahun lalu, Sony masih mampu menjual 2 juta unit perangkat. Akibatnya, penurunan ini memaksa perusahaan untuk mengubah target penjualan ponsel mereka dari 5 juta unit menjadi 4 juta unit sepanjang tahun fiskal 2019 (1 April 2019-31 Maret 2020).

Baca Juga: Rilis September 2019, Ini Bocoran Spesifikasi Sony Xperia 20

Dalam laporannya, Sony menyebut bahwa salah satu biang kegagalan ini berasal dari tidak adanya ponsel baru pada April dan Mei. Dalam periode tersebut, mereka masih mengandalkan seri Xperia 10 dan Xperia 10 Plus yang meluncur pada Februari.

Sementara Sony Xperia 1 baru muncul pada Juni ternyata begitu diminati oleh konsumen. Phone Arena menulis bahwa ponsel seri ini dilaporkan kehabisan stok di beberapa wilayah.

Sony Xperia 1. [AFP/Pau Barrena]
Sony Xperia 1. [AFP/Pau Barrena]

Namun, klaim tersebut tidak seutuhnya benar. Pasalnya, ketiadaan stok Sony Xperia 1 di pasaran terjadi karena pasokan ponsel dari pabrik yang memang Sony batasi.

Sayangnya, Sony enggan mempublikasikan nilai kerugian yang dialami perusahaan lantaran jebloknya penjualan ponsel di kuartal II tahun ini. Tapi, mereka memberi gambaran bahwa unit bisnis ponselnya ini tidak akan meraih untung hingga Maret 2021 mendatang.

Sedangkan untuk memperbaiki situasi, Sony berencana menggenjot penjualan ponsel 5G mereka yang sampai saat ini tak kunjung dirilis untuk konsumen.

Baca Juga: Sony Xperia 2 Siap Dikenalkan di IFA 2019, Apa Menariknya?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI