Suara.com - Pohon Kamboja memiliki imej sebagai pohon kuburan karena kerap ada di area pemukiman. Hal ini yang membawanya terkesan mistis dan selalui dikaitkan dengan pemakaman.
Sebenarnya ada apa hubungan antara pohon Kamboja dan area pemukiman? Kesan mistis dengan pohon Kamboja, diperkuat dengan berbagai kisah mengenai tumbuhan tersebut.
Ternyata, ada alasan ilmiah di antara semua kisah mistis yang kental perihal pohon Kamboja ini. Berikut alasan ilmiah banyaknya pohon Kamboja di pemakaman, seperti dihimpun Hitekno.com.
Fakta Biologis Pohon Kamboja
Baca Juga: Bukan Nyi Roro Kidul, Ini Bukti Ilmiah Pantai Selatan Telan Banyak Korban
Kamboja, semboja atau frangipani adalah kelompok tumbuhan dalam keluarga Plumeria. Tanaman khas daerah tropis ini harus terpapar cahaya matahari langsung meinimal enam jam setiap hari.
Dilansir dari plantcaretoday.com, bunga kamboja memiliki berbagai variasi warna yaitu, putih, kuning, merah muda dan ungu.
Umumnya, mahkota bunga ini berjumlah lima. Namun, jika mahkotanya berjumlah empat atau enam termasuk langka dan cenderung dipercaya memiliki energi gaib oleh masyarakat sekitar.
Karakteristik Pohon Kamboja Cocok untuk Pemakaman
Iklim dan cuaca Indonesia sangat cocok untuk pertumbuhan pohon kamboja. Ditambah lagi pohon kamboja ini dapat diperbanyak dengan mudah yaitu dengan stek batang.
Baca Juga: Penjelasan Ilmiah Kenapa Waktu Berjalan Terasa Cepat
Menariknya, pohon kamboja ini akan merontokkan bunganya sebelum layu, dalam kondisi masih menyimpan bau wangi yang optimal. Keadaan ini akan membuat kuburan dapat bertabur bunga secara berkala dan tetap wangi, meski tidak ada orang yang datang menaburkan bunga.
Selain itu, jasad dalam kuburan akan membusuk secara organik dan membuat tanahnya sangat subur. Karakteristik pohon kamboja yang sangat membutuhkan pemupukan intens dan kuat untuk bisa terus hidup dan berbunga.
Sehingga siklus pohon kamboja ini sangat cocok untuk karakteristik tanah makam atau kuburan. Dibandingkan menanam pohon berbuah yang malah akan menambah bau saat membusuk atau bunga yang rontok saat layu.
Selain itu, karakteristik daun yang tumbuh bergerombol bisa dimanfaatkan sebagai peneduh bagi pengunjung yang datang.
Asal Tempat Pohon Kamboja
Pohon Kamboja dengan nama famili Plumeria ini adalah tumbuhan yang berasal dari Amerika Tengah.
Nama Plumeria ditetapkan untuk menghormati Charles Plumier, seorang pakar botani asal Prancis yang pertama kali meneliti tanaman ini. Bibit pohon ini akhirnya menyebar ke berbagai daerah tropis untuk ditanam dan dirasakan manfaatnya.
Pohon ini juga bisa ditanam di daerah bermusim dingin, asalkan dipelihara di dalam ruangan dengan pencahayaan ultraviolet yang cukup.
Ternyata, bukan sekedar kesan mistis yang ada di pohon Kamboja. Akan tetapi, alasan ilmiah banyak pohon Kamboja di kuburan pun terungkap.