Bahkan, dia menunjukkan padanya mainan seks yang dia beli untuk mereka berdua gunakan, menawarkan ekstasi padanya, dan bahkan mengundangnya datang ke rumahnya.
Tindakan-tindakannya ini memaksa A berhenti berkonsultasi dengannya karena dia mulai mendapatkan serangan kecemasan setiap hari, membuatnya tetap terjaga di malam hari.
Polak psikiater tersebut dilaporkan ke rumah sakit. Kini kasus tersebut sedang diselidiki. Seperti dikutip dari World of Buzz, nama A hampir diungkapkan kepada Gurdeep. Pelaku hampir melanggar kerahasiaan dan privasi pasien.
Tampaknya, mereka masih "membutuhkan lebih banyak waktu" bahkan ketika vonis keluar untuk memberi tahu pasien tentang kesimpulannya.
Baca Juga: Duh! Peretas Punya Tehnik Baru Mencuri Foto dan Video dari WhatsApp
"Harap diperhatikan bahwa rumah sakit telah menerima pengaduan tentang kejadian ini dan telah mengambil tindakan segera untuk menangguhkan psikiater itu pada 6 Juli 2019 dan diikuti dengan penghentian dari praktik di rumah sakit efektif 15 Juli 2019," ujar pihak rumah sakit kepada World of Buzz.
Pihak rumah sakit mengatakan, "Kami ingin menegaskan kembali bahwa dugaan itu terbatas pada komunikasi antara psikiater konsultan sesi dan pasien, yang sifatnya pribadi dan tidak terjadi di lingkungan Rumah Sakit."
“Kami ingin menekankan bahwa pengaduan itu ditanggapi dengan serius dan tindakan segera diambil sesuai dengan proses yang seharusnya untuk menjaga keselamatan dan kerahasiaan pasien, dokter, dan karyawan kami.”