Suara.com - Keluarga besar Vivo memiliki lini produk bernama iQOO yang didesain untuk para penggila game. Ponsel ini pun sudah diperkenalkan di kampung halamannya, China, dan dijadwalkan akan didistribusikan ke wilayah tertentu. Namun, apakah Vivo iQOO akan masuk ke pasar Indonesia?
Edy Kusuma selaku Senior Brand Director PT Vivo Mobile Indonesia memberikan kabar terakhir mengenai iQOO. Menurutnya, untuk saat ini ponsel tersebut belum akan masuk ke Tanah Air.
"Sampai detik ini kami belum ada rencana memasukan iQOO karena kami masih fokus pada produk (Vivo) S1 ini," kata Edy kepada awak media usai peluncuran Vivo S1 di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, pada Selasa (16/7/2019).
Soal alasan belum bisa masuk ke pasar lokal, Edy menambahkan bahwa pihaknya wajib melakukan riset terlebih dahulu. Sedangkan untuk saat ini, Vivo menilai bahwa konsumen di Tanah Air masih belum memerlukan perangkat tersebut.
Baca Juga: Mengapa Vivo S1 Gunakan Prosesor Kelas Bawah?
Meski begitu, keputusan itu masih bisa berubah. Edy menjelaskan, Vivo iQOO bisa saja masuk ke Indonesia asalkan sesuai dengan apa yang dibutuhkan konsumen di pasar lokal.
"Kemungkinan pasti selalu ada. Setiap hari kami melihat market seperti apa. Pasar Indonesia kan sangat dinamis sekali," tandas Edy.
Sekadar informasi, Vivo iQOO sendiri meluncur global pada Maret lalu di China. Ponsel ini pun menjanjikan spesifikasi tinggi. Maka, tidak aneh bila kehadirannya disambut positif oleh konsumen ponsel di Negeri Tirai Bambu.
Bahkan, dalam kurun tiga bulan setelah peluncurannya ponsel ini laris manis di pasar China karena telah terjual lebih dari 1 juta unit.
Baca Juga: Vivo S1 Meluncur di Indonesia, Dihargai Rp 3,6 Juta