4. Gerhana Cina Awal
Pada 1302 SM, sejarawan China mendokumentasikan Gerhana Total epik yang menghalangi Matahari selama 6 menit dan 25 detik. Karena Matahari adalah simbol kaisar, Gerhana dipandang sebagai peringatan bagi pemimpin.
Setelah gerhana, seorang kaisar akan makan makanan vegetarian dan melakukan ritual untuk menyelamatkan Matahari, menurut sebuah studi tahun 2003 di Journal of Astronomical History and Heritage.
Kevin D. Pang, seorang astronom di Jet Propulsion Laboratory NASA, dan rekannya menganalisis prasasti pada fragmen cangkang kura-kura kuno (disebut tulang orakel) untuk mengetahui tanggal Gerhana pada 5 Juni 1302 SM. Sebagian dari tulisan itu berbunyi: "Diviner Ko bertanya apakah hari berikutnya akan cerah atau tidak," menurut siaran pers NASA.
Baca Juga: Ini yang Perlu Diketahui Saat Fenomena Gerhana Matahari Total
Di sisi sebaliknya dari fragmen itu, prasasti itu melanjutkan, "... hari ke-52, kabut sampai subuh berikutnya. Tiga nyala memakan Matahari, dan bintang-bintang besar terlihat." Selama gerhana matahari, saat bayangan bulan menutupi matahari, "bintang-bintang besar" akan terlihat oleh penduduk bumi pada siang hari.