"Saat ancaman masuk ke dalam jaringan, mereka langsung menuju ke server. Sayangnya, ciri khas dari server membuat banyak lembaga enggan melakukan perubahan yang seringkali menunda patch deployment. Para penjahat siber mengandalkan kesempatan ini. Jika lembaga-lembaga menjadi korban sebuah serangan, mereka perlu tahu keseluruhan konteks perangkat dan server mana yang terkena serangan agar lembaga dapat meningkatkan keamanannya. Jika para regulator mengandalkan forensik digital sebagai bukti kehilangan data, maka bisnis dapat mengandalkan forensik yang sama untuk menunjukkan data mereka tidak dicuri. Sophos Intercept X for Server with EDR memberikan pemahaman dan intelijen keamanan yang diperlukan," jelas Dan Schiappa.
Sophos Intercept X for Server with EDR memperluas penawaran EDR dari Sophos yang pertama kali diumumkan bagi endpoints di Oktober 2018. Sophos EDR didukung oleh teknologi pembelajaran mendalam atau deep learning untuk mendeteksi malware.
Deep learning neural network diajarkan ke ratusan ribu sampel untuk mencari atribut mencurigakan dari kode berbahaya untuk mendeteksi ancaman yang belum pernah ada. Teknologi ini memberikan analisis ahli terhadap potensi serangan dengan membandingkan DNA dari file mencurigakan terhadap sampel malware yang telah dikelompokkan di SophosLabs.
"Penelitian kami menunjukkan bahwa perhatian akan kurangnya keamanan dan kemampuan sudah menjadi perhatian manajer IT dan keamanan di banyak lembaga," jelas Fernando Montenegro, Senior Industry Analyst di 451 Research.
Baca Juga: Mitsubishi Dukung Pelatihan Kompetensi Otomotif di Bandung
"Dengan ancaman siber yang datang dari berbagai vector dan secara konstan, kalangan bisnis tidak boleh memiliki gap pada visibilitasnya. Bersamaan dengan tim keamanan yang berusaha meningkatkan perlindungan, kami yakin dengan mengawinkan fitur EDR dan visibilitas di seluruh endpoint dan server adalah langkah positif ke depan menuju efisiensi yang lebih baik," ujarnya.
Bagi peminat, rincian harga dan ketersediaan produk bisa didapat di mitra-mitra Sophos di seluruh dunia. Lebih dari 100 juta pengguna di 150 negara mengandalkan solusi Sophos sebagai perlindungan terbaik dari ancaman canggih dan kehilangan data. Produk Sophos tersedia di mitra global sebanyak 47 ribu outlet yang terdaftar.