Suara.com - Rencana Facebook untuk meluncurkan mata uang kripto Libra pada 2020 mendatang ditentang oleh beberapa pihak, mulai dari otoritas keuangan Amerika Serikat, dewan perwakilan rakyat AS, hingga para astrolog.
Jika badan-badan dan lembaga resmi di pemerintahan AS bertanya-tanya soal keamanan, privasi, dan jaminan mata uang tersebut, para astrolog kesal karena Facebook menggunakan nama Libra, salah satu zodiak dalam astrologi Yunani.
Dalam astrologi Yunani, demikian kata astrolog Aliza Kelly kepada Busines Insider, Libra dilambangkan dengan timbangan yang seimbang. Simbol itu melambangkan keadilan, kesetaraan, dan distribusi yang imbang.
"Lambang Libra juga bisa diartikan sebagai sesuatu yang konsisten, meski apa pun yang terjadi," imbuh Kelly.
Baca Juga: Mata Uang Digital Libra dari Facebook Ditentang DPR AS
Nilai-nilai yang diemban Libra itu dinilai bertolak belakang dengan Facebook, sebuah perusahaan media sosial raksasa yang kerap mengabaikan privasi penggunanya, menjadi platform penyebar hoaks serta ujaran kebencian, dan kerap bertindak otoriter dalam menyensor konten.
"Orang-orang berzodiak Libra berhak untuk tersinggung! Facebook berusaha menampilkan dirinya sebagai perusahaan yang adil dan berimbang. Tetapi melihat catatan mereka, saya tak yakin Facebook bisa mengikuti nilai-nilai Libra," kecam pakar astrologi Mackenzie Greer.
Para astrolog menduga Facebook menggunakan nama Libra untuk mengubah citranya buruknya di dunia dengan memakai nama Libra pada mata uang kriptonya tersebut.
"Facebook berusaha menunggangi kualitas positif Libra. Mungkin Facebook ingin melekatkan mata uang kriptonya dengan standar moral, keadilan, dan keseimbangan (Libra)?" sindir Greer.
Baca Juga: Hobi Bikin Marah, 5 Zodiak Ini Jago Mancing Emosi