Suara.com - Peluncuran Oppo Reno Series di Indonesia, Senin (17/6/2019) rupanya tidak saja membuka lini produk baru Oppo di Tanah Air, tetapi juga memakan korban, yakni keluarga Oppo F dan R.
Kehadiran jajaran Oppo Reno dipastikan juga sebagai akhir keberlangsungan varian Oppo F dan Oppo R di Indonesia. Oppo Reno Series akan menjadi pijakan untuk ponsel-ponsel Oppo di Nusantara pada masa yang akan datang.
PR Manager Oppo Indonesia Aryo Meidianto mengatakan bahwa hilangnya Oppo F dan R merupakan bagian dari strategi perusahaan agar konsumen tidak terlalu bingung untuk memilih produk.
"Biar konsumen enggak bingung. Kan terakhir kita ada Oppo R17 dan F11 Pro. Kalau dilanjutkan, misalnya R18 atau F12 dan seterusnya, penyebutannya jadi ribet," kata Aryo selepas peluncuran Oppo Reno Series di Jakarta Selatan, Senin (17/6/2019).
Meski begitu, Aryo menegaskan bahwa dua seri Oppo tersebut sebenarnya masih hidup dalam diri Reno Series.
"F Series kan terkenalnya karena selfienya. Kalau R Series itu ada di inovasi kamera belakang. Nah, Reno Series menggabungkan dua kelebihan itu dalam sebuah lini ponsel baru," tutup Aryo.
Keluarga Oppo Reno di Indonesia hadir dalam dua versi, standar dan Oppo Reno 10x Zoom. Reno standar akan dibanderol Rp 8 juta dan Oppo Reno 10x Zoom dijual seharga Rp 13 juta.
Oppo Reno 10x Zoom dilengkapi tiga kamera belakang dengan konfigurasi kamera utama 48 MP dengan sensor Sony IMX 586 dan f/1.7, lensa telefoto 13 MP dengan f/3.0, serta kamera wide-angle beresolusi 8 MP dengan bukaan diafragma f/2.2.
Sedangkan kamera depannya, ponsel 6,6 inci ini mengusung mekanisme shark fin camera beresolusi 16 MP f/2.0 yang dapat membantu pengguna untuk menemukan golden angle saat melakukan swafoto.