Menkominfo Isyaratkan Tak Batasi Akses Medsos saat Sidang MK

Liberty Jemadu Suara.Com
Kamis, 13 Juni 2019 | 06:55 WIB
Menkominfo Isyaratkan Tak Batasi Akses Medsos saat Sidang MK
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara (tengah), yang diapit Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso (kanan) dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Thomas Lembong, berbicara tentang unicorn di Jakarta, Selasa [26/2/2019). [Antara/Reno Esnir]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengisyaratkan tidak akan melakukan pembatasan akses publik ke media sosial pada masa sidang sengketa hasil Pemilu 2019 di Mahkamah Konstitusi yang akan dimulai pada Jumat (14/6/2019).

"Pemerintah tidak melakukan pembatasan kalau memang tidak signifikan mempengaruhi masyarakat, jadi tidak ada alasan," tutur Rudiantara yang ditemui usai acara pisah sambut anggota Dewan Pers Periode 2016-2019 dengan Periode 2019-2022 di Jakarta Pusat, Rabu malam (12/6/2019).

Meski demikian Rudiantara mengimbau masyarakat pengguna media sosial turut bertanggung jawab menjaga situasi kondusif dengan tidak menyebarkan berita bohong, apalagi dalam bentuk gambar dan video yang direkayasa.

"Saya harap tidaklah (pembatasan), masyarakat juga ini tanggung jawab kita semua menjaga media sosial agar tidak digunakan untuk menghasut," kata dia.

Baca Juga: Sah, Kemenkominfo Kembali Buka Akses Media Sosial dan WhatsApp

Saat ini, kata Rudiantara, Kominfo siaga untuk melihat situasi di media sosial, apakah ada peningkatan konten-konten yang bersifat menghasut dan memecah-belah seperti dalam demonstrasi anarkistis pada 21 dan 22 Mei lalu.

Ada pun keputusan pembatasan media sosial, seperti yang terjadi pada Mei lalu, merupakan hasil koordinasi dengan beberapa kementerian lain, salah satunya Kementerian Polhukam.

Menkopolhukam Wiranto sebelumnya menyatakan tidak ada pembatasan akses ke media sosial saat sidang sengketa hasil Pemilu 2019, yang akan berlangsung pada 14 Juni hingga 28 Juni. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI