Pilah Pilih Operator Seluler Saat Mudik

Senin, 03 Juni 2019 | 14:40 WIB
Pilah Pilih Operator Seluler Saat Mudik
Ilustrasi komunikasi saat mudik. [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Selain macet, masalah yang kerap terjadi saat arus mudik adalah gangguan sinyal operator, baik karena kepadatan trafik ataupun blank spot di wilayah tertentu sehingga memutus sinyal komunikasi para pemudik.

Pada arus mudik tahun ini, sejumlah operator seluler di Indonesia telah melakukan persiapan untuk mengantisipasi masalah tersebut.

XL Axiata

Ilustrasi XL Axiata. [PT XL Axiata]
Ilustrasi XL Axiata. [PT XL Axiata]

Menjelang musim mudik Lebaran 2019, XL Axiata memperkirakan adanya peningkatan trafik sekitar 20 persen.

Baca Juga: Sering Disebut Operator Mahal, Bos Telkomsel Angkat Bicara

Direktur Teknologi XL Axiata Yessie D. Yosetya mengatakan, pihaknya telah memastikan kapasitas jaringan akan sanggup untuk mengakomodir kebutuhan pelanggan selagi mudik.

“Kami sudah pasang lebih dari 1.700 BTS. Totalnya, bagian dari rollout kami, lebih dari 10.000 BTS," ujar Yessie belum lama ini.

Selain itu, Yessie mengklaim bahwa sinyal 4G LTE XL sudah mencakup 97 persen jalur mudik Trans Jawa hingga Probolinggo, Jawa Timur. Sementara, untuk jalur kereta api, ia mengatakan sebanyak 93 persen sudah tercakup sinyal 4G LTE XL.

Tri

Jaringan Tri kini hadir di sepanjang rute Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta. (Foto: Dok. Hutchison Tri Indonesia)
Jaringan Tri kini hadir di sepanjang rute Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta. (Dok. Hutchison Tri Indonesia)

Hutchison 3 (Tri) Indonesia mengungkapkan bahwa teknologi 4G dan 4.5G disiapkan untuk mudik tahun ini.

Baca Juga: Operator Telekomunikasi Merger, Bagaimana Nasib Pelanggan?

Selain itu, Tri juga telah mempersiapkan perluasan kapasitas dan cakupan jaringan sejak awal tahun sebagai bagian dari ekspansi agresif 3 membangun 8.000 sites 4G di 2019.

Lebih dari 50 persen dari total sites tersebut telah dibangun di Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan dan Sulawesi. Tambahan sites ini diperkirakan mampu menampung lonjakan trafik hingga 140 persen. Sedangkan untuk menghindari blank spot, Tri menambahkan 37 mobile BTS di beberapa titik rute mudik.

Guna mengurangi kepadatan trafik data, mereka juga telah melakukan transformasi core network system yang tersebar di 19 kota, sehingga pengaturan trafik komunikasi data Tri tidak terpusat.

Smartfren

Ilustrasi Smartfren (suara.com/Liberty Jemadu)
Ilustrasi Smartfren (suara.com/Liberty Jemadu)

Untuk mempersiapkan lonjakan data selama mudik dan libur Idul Fitri, Smartfren melakukan penambahan kapasitas rata-rata 30 persen.

Selain itu, Smartfren juga mempersiapkan tim satuan lapangan dan pemantauan 24 jam dari diseluruh jalur mudik, lokasi publik dan kota tujuan mudik atau persinggahan.

"Total jumlah BTS dari Merak sampai Surabaya sebanyak 1.550 menara. Itu meng-cover semua jalan tol," kata Vice President Technology Relations and Special Project Smartfren, Munir SP, beberapa waktu lalu.

Indosat Ooredoo

Gerai terbaru Indosat Ooredoo Jakarta [Suara.com/Lintang Siltya Utami].
Gerai terbaru Indosat Ooredoo Jakarta. [Suara.com/Lintang Siltya Utami]

Indosat memastikan akan menambah kapasitas baru untuk jaringan 4G Plus untuk menyambut Ramadan dan Idul FItri.

Anak perusahaan Ooredoo ini telah meningkatkan kapasitas data menjadi 18,4 TB per hari. Kapasitas data yang disiapkan ini untuk memenuhi puncak kenaikan trafik data yang diprediksi terjadi peningkatan sebesar 15 hingga 20 persen.

Group Head Network Strategy, Architecture, and Solutions Indosat Ooredoo Kustanto mengatakan untuk mengantisipasi lonjakan trafik pihaknya akan mengadopsi carrier agregation.

"Kalau Indosat punya 900 GHz, di 1800 MHz ada di 2100 MHz. Dengan cara agregation itu [frekuensj] bisa digabung menjadi satu, akhirnya menjadi lebih efisien dan kapasitasnya besar," kata Kustanto.

Selain itu, untuk mengantisipasi kenaikan trafik di titik-titik terpadat, Indosat Ooredoo juga telah menyiapkan 100 mobile BTS secara nasional.

Telkomsel

Ilustrasi layanan Telkomsel. [Telkomsel]
Ilustrasi layanan Telkomsel. [Telkomsel]

Operator seluler terbesar di Indonesia ini menyiapkan jaringan di titik-titik strategis jalur mudik menjelang Ramadan dan Idul Fitri 2019.

Salah satu langkah yang dilakukan yakni membangun 10 ribu base transceiver station (BTS) 4G Long Term Evolution (LTE) di berbagai lokasi.

Selain itu, Telkomsel juga menambah kapasitas jaringan pada 10 ribu BTS 4G, menggoperasikan 70 mobile BTS, serta menambah kapasitas gateway internet 15 persen dari kapasitas yang ada menjadi 4.700 Gbps.

Adapun saat ini, jumlah BTS Telkomsel telah mencapai 197 ribu, dengan jumlah pelanggan mencapai 163 juta per akhir 2018.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI