Suara.com - Google kembali memperkenalkan produk baru dari Google Glass yang dinamakan Glass Enterprise Edition 2.
Sesuai dengan namanya, perangkat tersebut diciptakan khusus untuk korporasi. Namun, jika dilihat dari desainnya, kacamata pintar tersebut memang jauh dari kata premium.
Meski begitu, Glass Enterprise Edition 2 ditenagai dengan chipset Snapdragon XR1. Google mengklaim chipset terbaru yang ditanamkan itu memiliki CPU multicore yang jauh lebih kuat. Mesin AI baru yang dibenamkan pun lebih bertenaga jika dibandingkan dengan chipset Intel Atom.
Tak hanya itu, perangkat ini juga dibekali LPDDR4 RAM 3 GB, Flash eMMC 32 GB, dan telah menjalankan sistem operasi Android 8.1 Oreo. Glass Enterprise Edition 2 ini pun memiliki kamera 8 MP dengan FOV 80 derajat dan terdapat post USB-C untuk mengisi baterai 820 mAh dengan fitur fast charging.
Baca Juga: Snapchat Rilis Pesaing Google Glass?
Dengan menggunakan Google Glass baru ini, pengguna akan disediakan tampilan optik sebesar 640 x 360 piksel. Dilansir dari Gizmodo, Google mengatakan bahwa pekerja yang menggunakan Glass Enterprise Edition 2 dapat meningkatkan produktivitas kerja.
Hal itu disebabkan karena layar optik pada kacamata pintar dapat menampilkan instruksi langsung kepada pengguna sehingga memudahkan pekerjaan. Bahkan, perangkat juga dapat digunakan untuk melakukan live streaming sehingga orang lain dapat memandu pengguna melalui monitor.
Glass Enterprise Edition 2 akan dibanderol dengan harga 999 dolar AS atau sekitar Rp 14,5 juta.
Baca Juga: Google Glass Generasi 2 Sedang Disiapkan