Eks Petinggi Facebook: Mark Zuckerberg Harus Diganti

Kamis, 23 Mei 2019 | 10:01 WIB
Eks Petinggi Facebook: Mark Zuckerberg Harus Diganti
CEO Facebook, Mark Zuckerberg saat memberikan kesaksian di depan Senat AS, Selasa (10/4/2018). [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mantan Chief Security Officer Facebook Alex Stamos menyarankan Mark Zuckerberg agar meninggalkan posisinya sebagai CEO Facebook dan mencari orang baru sebagai pengganti.

Menurut Stamos, Zuckerberg lebih baik bekerja sesuai dengan passion awalnya, yaitu mengembangkan produk dan inovasi baru untuk Facebook.

"Ada yang berpendapat bahwa ia (Zuckberberg) memiliki terlalu banyak kekuasaan," ujar Stamos ketika berbicara di Collision Conference di Toronto, Kanada, seperti dikutip dari CNBC, Kamis (23/5/2019).

"Ia harus melepaskan sebagian dari kekuasaan itu. Jika saya menjadi Zuck, saya akan mencari CEO baru untuk perusahaan," imbuhnya.

Baca Juga: Akses Facebook, Instagram dan Whatsapp Dibatasi, Ini Penjelasannya

Ketika ditanyai sosok yang bisa memimpin Facebook, Stamos bahkan sudah memiliki nama spesifik yang menurutnya tepat untuk menggantikan peran Zuck, yaitu Brad Smith yang saat ini menjabat sebagai President Microsoft .

Agar tidak terjadi monopoli kekuasaan, Zuckerberg disarankan mundur dari jabatannya sebagai CEO dan lebih fokus untuk pengembangan produk.

"Ia harus mempekerjakan CEO yang dapat bisa menunjukkan secara internal maupun eksternal bahwa budaya (di Facebook) telah berubah," tegas Stamos.

Stamos mundur dari Facebook pada 2018 lalu setelah skandal perampasan data oleh Camridge Analytica serta pemanfaatan Facebook oleh agen-agen intelijen Rusia merebak.

Desakkan Stamos soal Zuckerberg seperti melantangkan kritik salah satu pendiri Facebook, Chris Hughes, pada Mei ini. Hughes, yang bersama Zuckerberg mendirikan Facebook di Universitas Harvard, mengatakan kekuasaan temannya itu terlalu besar.

Baca Juga: Isi Tulisan Pilot IR tentang 22 Mei di Facebook Sebelum Ditangkap Polisi

Hughes mengatakan bahwa Zuckerberg berhak untuk mengatur hal-hal kecil di Facebook, sampai ke algoritma yang menyangkut informasi yang bisa diunggah di media sosial tersebut. Hughes mendesak agar Facebook dipreteli dan wewenang Zuckerberg dikurangi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI