AMD Donasikan Perangkat Teknologi untuk Pemulihan Sulteng

Selasa, 21 Mei 2019 | 13:21 WIB
AMD Donasikan Perangkat Teknologi untuk Pemulihan Sulteng
AMD donasikan perangkat teknologi untuk pemulihan Sulteng. [AMD]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - AMD memberikan donasi untuk membantu tujuh sekolah di Sulawesi Tengah yang terkena gempa bumi beberapa waktu lalu, yaitu di wilayah Palu, Sigi dan Donggala.

Donasi yang diberikan AMD berupa perangkat komputer, plus program pelatihan bagi para guru dan tenaga admin sekolah untuk mempercepat pemulihan bencana, khususnya di bidang pendidikan.

Di sisi lain, program donasi pertama yang dilakukan AMD di Indonesia ini merupakan bagian dari program #AMDCare dan dalam rangka 50 tahun berkiprah di dunia teknologi. Adapun sekolah yang menerima bantuan adalah SD Muhammadiyah 3 Palu, MIS Darul Iman, dan SD Al-Khairat Mamboro yang berlokasi di Palu.

Tiga sekolah lainnya yang berlokasi di Sigi adalah MIS Al-Khairat Biromaru, SD Al-Khairat Kota Pulu, dan MIS Al-Khairat Bangga dan satu sekolah di Donggala yaitu SDN 1 Tanantovea. Total, anak didik yang dilayani di tujuh sekolah tersebut mencapai hampir 1.000 anak.

Baca Juga: AMD Akan Ciptakan Superkomputer Tercepat di Dunia

AMD berkolaborasi bersama Wahana Visi Indonesia, organisasi kemanusiaan yang berfokus membantu anak-anak dan turut melakukan respon tanggap di Sulawesi Tengah.

AMD juga memberikan perangkat komputer bagi Disaster Recovery Center dibawah naungan Wahana Visi Indonesia untuk meningkatkan pelayanan tim kepada masyarakat yang terkena bencana.

“Kami ingin memberikan kontribusi yang dapat membantu sekolah sebagai pihak penyelenggara pendidikan di sini agar dapat meningkatkan produktifitas dan memberikan pelayanan terbaik bagi para anak didik,” Kata Ryan Sim, Director, Sales and Marketing –AMD ASEAN dalam siaran persnya, Selasa (21/5/2019).

Sebagai informasi, bencana gempa bumi dan Tsunami yang menimpa wilayah Sulawesi Tengah bulan September 2018 lalu telah memakan korban 2,5juta jiwa. Sebanyak 839 desa terkena imbas dan sekitar 2,700 gedung sekolah rusak.

Baca Juga: Bos AMD Berikan Bocoran PlayStation 5

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI