Suara.com - Hari ini, Selasa (7/5/2019), HMD Global tidak hanya meluncurkan ponsel terbarunya Nokia 4.2 saja, namun juga turut memperkenalkan pemimpin baru, Taufik Syahbuddin.
Taufik Syahbuddin kini menjabat sebagai Country Manager HMD Global Indonesia, perusahaan distributor resmi gawai merek Nokia di Indonesia.
Sebelum bergabung dengan HMD Global, pria paruh baya ini sempat menjabat posisi sebagai Chief Executive Officer (CEO) Wiko Mobile Indonesia.
Ketika ditanyai soal strategi apa yang akan dilakukan HMD Global untuk membawa Nokia bersaing di Indonesia, Taufik enggan berbicara banyak.
"Cukup berat (pertanyaannya). Untuk saat ini saya belum bisa menjanjikan apa-apa," kata Taufik.
Meski demikian ia akan berkomitmen untuk menghadirkan produk inovatif yang bisa dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
"Tapi, kami akan berusaha untuk memberikan produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen di Indonesia. Enggak perlu mahal, yang penting sesuai dengan apa yang konsumen butuhkan," tandasnya.
Nokia sendiri kembali bertarung di pasar Indonesia pada September 2017 silam. Selama lebih dari setahun di Tanah Air, belum banyak yang diraih merek lawas yang kini dipegang oleh HMD Global tersebut.
Dalam laporan perusahaan riset pasar IDC pada akhir tahun lalu, Nokia bahkan belum masuk ke daftar lima merek paling laris di Tanah Air yang didominasi merek-merek China.
Jadi, pekerjaan rumah Taufik di Tanah Air masih sangat berat jika ingin Nokia terus bertahan di sengitnya pasar gawai Indonesia.