Infografis
Suara.com - YouTuber dengan 13 juta subscribers, Atta Halilintar belum lama ini ketahuan membeli subscriber untuk akun channel YouTube miliknya.
Kabar tersebut berawal dari video unggahan akun Instagram @_rthrbe yang membeberkan metode untuk mencari tahu apakah Atta Halilintar membeli subscriber atau tidak untuk akun YouTube-nya.
Dalam video yang diposting akun tersebut memperlihatkan akses sub4sub pro yang sering digunakan untuk meningkatkan subscriber YouTube dengan sistem pertukaran.
Tak disangka ia menemukan akun dengan foto yang sama dengan channel Atta Halilintar dalam deretan tersebut, ia pun menyalin link yang ada pada akun tersebut dan mencarinya dalam kolom pencarian YouTube.
Baca Juga: Terkuak, Ternyata Ini Hubungan Sandiaga Uno dan Ayah Atta Halilintar
Setelahnya ia mendapati link tersebut mengarah ke akun YouTube Atta Halilintar.
Seketika pemilik akun @_rthrbe bahagia dengan apa yang ditemukannya, ia pun menuntut janji Atta Halilintar untuk membayar dirinya Rp 1 miliar bila ada yang bisa membuktikan dirinya membeli subscriber.
Pada unggahannya ia menuliskan #PAYMONEY di caption video tersebut. Penemuan yang diunggah di akun @_rthrbe ini lantas viral di media sosial dan sudah ditonton lebih dari 1,3 juta.
Dalam kolom komentar pun tak sedikit netizen yang me-mention Atta Halilintar untuk mengklarifikasi kebenaran tersebut.
Beberapa netizen menuntut YouTuber berumur 24 tahun ini untuk menepati janjinya, pasalnya beberapa waktu yang lalu ia sempat membuat tantangan dengan hadiah Rp 1 miliar bagi siapa saja yang bisa menjual 10 juta subcriber di YouTube.
Baca Juga: Keburu Geer, Sandiaga Akhirnya Malu Ketemu Penggemar Atta Halilintar
Tantangan itu ia buat untuk membuktikan dirinya tidak membeli subscriber untuk akun YouTube miliknya.
Tak hanya itu, fans Atta Halilintar juga kian menyerbu kolom komentar unggahan @_rthrbe di Instagram.
Hingga kini King of YouTube Atta Halilintar belum mengonfirmasi mengenai berita miring yang mengenai dirinya membeli jumlah subcriber untuk channel YouTube miliknya.
