Suara.com - Pemeran dalam film Captain Marvel, Brie Larson dikabarkan di boikot karena keterlibatannya di Marvel Cinematic Universe baru-baru ini.
Karena hal tersebut, artis cantik ini diboikot dan terkena amukan netizen hingga berimbas pada keyword pencariannya di YouTube.
Tak habis akal, pihak YouTube mengambil tindakan dengan mengubah algoritma pencarian nama Brie Larson dengan istilah pencarian yang layak untuk dijadikan berita.
YouTube mengubah algortima dengan memunculkan video dari sumber otoritatif pada suatu subjek.
Baca Juga: Ada YouTuber Cantik Mirip Taeyeon SNSD, Kembar Terpisahkan?
Alih-alih video kemarahan netizen, YouTube mengubahnya menjadi video Entertainement Tonight, ABC, CBS, CNN dan portal berita lainnya.
Dilansir dari The Verge, alat berita algoritma pertama kali diluncurkan pada Oktober 2017, menyusul kecaman massa tentang bagaimana pencarian YouTube yang menyukai banyak video konspirasi daripada berita aktual setelah peristiwa penembakan massal di sebuah festival musik Las Vegas.
Perubahan dari pencarian algoritma yang berasal dari pelabelan peristiwa sebagai berita.
Troll mulai menggunakan situs jejaring sosial seperti Twitter dan YouTube untuk berkampanye melawan Brie Larson dan Captain Marvel.
Kampanye itu bahkan membuat Rotten Tomatoes menangani netizen yang marah dan mencoba memboikot Captain Marvel bahkan sebelum dirilis.
Baca Juga: Semua Video YouTube Berkaitan Momo Challenge Tidak Akan Menerima Iklan
Salah satu seorang juru bicara YouTube menolak berkomentar ketika topik tertentu seperti Brie Larson versus Captain Marvel ditetapkan sebagai berita.