Suara.com - Bill Gates mengatakan bahwa ia tidak pantas menjadi seseorang yang kaya raya. Selain itu, pendiri Microsoft ini juga merasa bahwa dirinya terlalu sedikit membayar pajak, meskipun pada kenyataannya uang yang ia keluarkan untuk pajak sangat besar.
"Aku telah membayar pajak lebih dari 10 miliar dolar AS, namun seharusnya aku membayar lebih lagi," ucap Bill Gates sleperti dikutip dari Daily Mail, Kamis (14/2/2019).
Sebagai informasi, Bill Gates ditaksir memiliki kekayaan mencapai 96,5 miliar dolar AS dan hanya kalah dari bos Amazon, Jeff Bezos, yang berstatus sebagai orang terkaya di muka Bumi.
Namun sebenarnya, kekayaan Bill Gates bisa saja terus bertambah seandainya ia tidak mundur dari operasional Microsoft pada tahun 2008 lalu. Selepas 'meninggalkan' Microsoft, ia mencurahkan tenaga dan pemikirannya untuk yayasan amal Bill & Melinda Gates Foundation.
Baca Juga: Viral! Foto Bill Gates Antre Beli Makanan di Restoran Cepat Saji
"Aku tak pantas mendapat kekayaanku. Tak seorang pun pantas. Hal itu datang dengan keberuntungan, ketepatan waktu, serta melalui orang yang bekerja denganku. Tentu aku bekerja keras dan software adalah hal bermanfaat, namun aku juga mendapat manfaat dari sebuah struktur," sambung Bill Gates.
"Kupikir, memberikan uang pada anak-anakku tidak akan bagus buat mereka atau bagus untuk masyarakat. Jadi setelah konsumsi untuk diriku dan mewariskan beberapa untuk anak-anak dan pajak, sisa uangnya akan diberikan pada yayasan," lanjut lelaki 63 tahun ini.
Bagi Bill Gates, menolong sesama adalah hal terpenting yang bisa ia lakukan dengan kekayaan yang dimilikinya.
"Aku dan Melinda bekerja keras sepanjang waktu untuk memastikan uang tersebut diarahkan untuk menolong mereka yang paling membutuhkan bantuan," kata Bill Gates yang sempat di-drop out dari universitas Harvard tersebut.
Bill Gates yang merasa pajak yang dibayarnya masih kurang, maka ia setuju jika pajak warisan dinaikkan pihak pemerintah. Di Amerika Serikat sendiri, orang tua bisa meninggalkan uang sampai 11 juta dolar AS tanpa harus membayar pajak.
Baca Juga: Perusahaan Energi Nuklir Milik Bill Gates Terdampak Perang Dagang
Selain itu, Bill Gates juga berharap bahwa proses pembayaran pajak dari perusahaan-perusahaan teknologi besar bisa dilakukan dengan lebih transparan.