Protes yang dilayangkan pada Senin (28/01/2019) ini rupanya cukup viral dan mendapat komentar beragam dari warganet sesama pengguna Twitter.
Baca Juga : Ingin Kalahkan Dominasi RRQ dan EVOS, MLI Terjun ke eSports
Beberapa warganet mencoba untuk menjelaskan alasan Jess No Limit dipilih.
''Balik lagi ke selera pasar. Orang awam gatau Melon, inyourdream, dll. Intinya duta kan mempromosikan, jess punya banyak masa yang bisa dijual. Toh duta narkoba gaharus pemakai.'' tulis akun @R3DRangers.
Baca Juga: Piala Presiden e-Sports 2019 Terinspirasi dari Harapan Jokowi
''Padahal ini positif , Mau apapun gamenya . Sekarang pemerintah lagi dukung esport hargai lah .. tahun depan juga udh dikonfrimasi klo nambah game . Why jess ?? Dia gamers yang punya attitude bagus dan sopan sebagai Brand Ambassador malah bagus dong buat anak kecil yang nonton'' komentar @ahmadazzammaar1.
Tak sedikit warganet yang setuju dan mempertanyakan keputusan diangkatnya Jess No Limit sebagai duta Piala Presiden eSports 2019.
''I really hope they choose melon, melon help ommunity and competitive scene from zero.'' tulis @giogemb yang merasa bahwa Melon si pemain Dota 2 yang ia harapkan terpilih menjadi duta.
''Gw lebih setuju kalau richard nxl/ melon karena dedikasi mereka ke e-sport itu gede :')'' tulis @Halil_basyeban.
Baca Juga : Tim eSports Reza Arap, WAW Juara ANC 2018
Baca Juga: Turnamen Piala Presiden e-Sports Resmi Digelar, Pertandingkan Mobile Legend
Terlepas dari pro kontranya, dipilihnya Jess No Limit dan Maungzy tidak bisa dipungkiri karena prestasi keduanya di bidang eSports khususnya mobile gaming.