Infografis
Suara.com - Keberadaan pelancong waktu (time traveller) masih menjadi pertanyaan. Baru-baru ini, muncul Noah yang mengklaim berasal dari tahun 2030.
Dia memiliki beberapa prediksi spesifik tentang tahun depan, dimulai Januari mendatang. Mulai dari penampakan UFO, badai salju dahsyat yang akan menghancurkan beberapa kota besar di AS.
"Kita akan berada di tahun yang padat tahun depan," klaim Noah.
Sebuah video menampilkan hal-hal yang terobsesi dengan UFO, Apex TV, Noah menunjukkan apa yang dia klaim sebagai 'halaman perpustakaan dari masa depan'.
Baca Juga: Penghormatan, Yayasan Stephen Hawking Mengundang Penjelajah Waktu
"Halo nama saya Noah, Time Traveler. Saya telah kembali dari 2030 untuk memberi tahu kalian tentang masa depan," ucapnya.
Noah memprediksi bahwa mulai dari 2019 hingga 2020, Januari 2019 akan melihat lonjakan besar dan penampakan UFO. banyak orang yang akan melihat fenomena ini.
"Pada Februari 2019, badai salju besar menerjang midwest, banyak kota yang musnah oleh badai salju. Ini adalah badai salju terbesar dalam sejarah," ujarnya.
Mata robot yang mulai dirilis pada April 2019 dan pada Juni 2019, sebuah chip yang ditanamkan yang akan memungkinkan orang yang lumpuh untuk berjalan lagi.
"Pada bulan November 2020, Trump akan terpilih kembali sebagai presiden. Ini bukan pendapat, ini faktanya," kata dia.
Baca Juga: Penjelajah Waktu dari Masa Depan Bongkar Kapan Perang Dunia III
Dalam video sebelumnya, Noah mengaku sebagai pegawai pemerintah, dibayar untuk bepergian menerobos waktu.
Namun, publik diingatkan bahwa perjalanan waktu itu nyata, dan pemerintah menyembunyikannya dari dan diam-diam menggunakannya. Noah mengklaim telah dikirim dari tahun 2030 'pada misi' pada tahun 2017, tetapi misi tersebut salah dan dia 'dipecat'. [Metro]
