Suara.com - Kepolisian Mesir dikabarkan telah menangkap dua orang yang dituding telah membantu seorang fotografer Denmark untuk melakukan pemotretan bugil di puncak Piramida Giza.
Dilaporkan The Guardian, Jumat (14/12/2018), polisi Mesir telah menangkap seorang penunggang unta yang dituding telah membantu Andreas Hvid, nama fotografer Denmark itu, dan seorang model perempuan untuk memanjat Piramida Giza pada akhir November lalu.
Selain itu polisi juga menangkap seorang perempuan yang disebut membantu Hvid untuk bernegosiasi dengan penunggang unta tersebut. Kedua orang itu kini sedang diperiksa oleh polisi.
Aksi Hvid yang menyebar luas di media sosial pada awal Desember ini memantik kemarahan di Mesir. Pemerintah Mesir menuding Hvid telah merusak moral publik dan menyebut foto-foto karnya sebagai pornografi.
Hvid, dalam wawancara dengan surat kabar Denmark, Ekstrabladet, membantah telah berhubungan seksual dengan model di puncak Piramida Giza. Dia mengaku hanya berpura-pura saja, meski jelas terlihat dalam foto-foto itu ia dan sang model tak mengenakan sehelai pakaian pun.
"Kami tidak berhubungan seksual dan kami tak pernah melakukannya," kata Hvid.
Hvid juga mengaku sedih karena banyak orang marah akibat aksinya itu.
"Tetapi saya juga menerima banyak reaksi positif dari orang-orang Mesir - sesuatu yang menurut saya layak dikenang," kata Hvid.
Hvid juga bercerita bahwa ia sebelumnya sudah berkali-kali berusaha memanjat Piramida Giza dan berfoto di puncaknya. Tetapi ia selalu berhasil tertangkap oleh penjaga situs purba itu.
Tetapi pada akhir November lalu, ia dan modelnya berhasil mengelabui petugas. Mereka berhasil menerobos penjagaan sekitar pukul 10 malam dan mendaki hingga ke puncak piramida.