Suara.com - Microsoft mengumumkan akan membangun kembali peramban Egde yang nantinya akan dijalankan di Chromium, proyek open-source Google yang menyediakan source code dari Google Chrome.
Diluncurkan pada Juli 2015, Egde merupakan browser default dan eksklusif untuk Windows 10 dan Microsoft mengklaim bahwa Edge memiliki 330 juta pengguna aktif pada September 2017 dan memiliki 4,34 persen pangsa pasar saat ini.
Microsoft ingin melakukan beberapa perubahan besar dengan mengadopsi proyek Chromium dan berharap perubahan ini akan menciptakan kompatibilitas web yang lebih baik untuk para pelanggannya. Selain kompatibilitas web yang lebih baik, pengguna Edge akan memperoleh manfaat dari dukungan untuk ekstensi Chrome.
Microsoft mengatakan ingin menjadi kontributor yang signifikan untuk proyek Chromium. Perusahaan akan mencoba untuk meningkatkan Chromium tidak hanya untuk Edge, tetapi juga browser lain dan tidak hanya untuk PC, tetapi juga untuk perangkat lain. Tetapi prioritasnya adalah peningkatan platform web untuk menjadikan browser berbasis Chronium lebih baik di perangkat Windows.
Baca Juga: Paul Allen Meninggal, Ini Dokumen Penyebab Kematian Bos Microsoft
Dilansir dari Venture Beat, Egde kini tidak akan hadir secara khusus untuk Windows 10, melainkan juga dalam Windows 7 dan 8.1. Untuk Windows 10, pembaruan Egde berbasis Chronium ini akan datang ke versi 1607, 1703, 1709, 1803, dan 1809. Untuk saat ini, Microsoft belum mengatakan kapan versi terbaru Edge akan diluncurkan.