Suara.com - Peti mumi wanita berumur 3000 tahun akhirnya dibuka oleh tim peneliti. Mumi wanita tersebut ditemukan di dalam sarkofagus di makam Luxor yang banyak berisi patung.
Seorang mumi wanita diawetkan dengan sangat baik di dalam peti mati yang diketahui telah berumur lebih dari 3.000 tahun.
Sarkofagus itu merupakan salah satu dari dua peti yang ditemukan pada awal bulan November 2018.
Misi penelitian yang dipimpin oleh tim Prancis di Nekropolis Al-Assasif di tepi barat Sungai Neli berhasil membuahkan penemuan peti mati berusia ribuan tahun.
Baca Juga: Ketemu Jimin BTS di Mall, Netizen Indonesia Heboh
Salah satu dari dua peti mati itu berisi jenazah mumi yang diawetkan dari seorang wanita bernama Thuya.
Kementerian Barang Antik Mesir menjelaskan bahwa mereka akan meneliti lebih lanjut rincian nama lengkap dari mumi tersebut.
''Satu sarkofagus diketahui mengusung gaya rishi, yang berasal dari dinasti ke -17, sementara sarkofagus lainnya berasal dari dinasti ke-18,'' kata Menteri Barang Antik Mesir, Khaled al-Anani dalam sebuah pernyataan resmi.
Baca Juga: Musim Hujan Tiba, Coba Payung Unik yang Tak Perlu Dipegangi
Dikutip dari Guardian, dinasti ke-18 tercatat sebagai abad ke-13 SM yang mempunyai beberapa fira'un yang terkenal.