Infografis
Suara.com - Indosat mencoba meningkatkan pengalaman para pelanggannya dengan mengadopsi teknologi baru yaitu 5G, lewat ujicoba melalui 3D Augmented Reality (AR).
Implementasi teknologi 5G ini menjadi bagian dari arah strategi Indosat Ooredoo dalam mengembangkan jaringannya ke masa depan. Rangkaian ujicoba teknologi 5G ini dilakukan pada tanggal 22 sampai 23 November di Kantor Pusat Indosat Ooredoo, yang dihadirkan bersama dengan Ericsson.
Dihadiri langsung oleh Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, dalam malam puncak ulang tahun Indosat ke-51 pada 21 November malam, Chris Kanter selaku President Director and CEO Indosat Ooredoo mengatakan bahwa pihaknya berterima kasih kepada pemerintah atas dukungan yang diberikan.
![Uji teknologi 5G Indosat Ooredoo. [Indosat Ooredoo]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2018/11/22/37467-uji-teknologi-5g.jpg)
"Kami berharap dukungan ini akan terus diberikan pemerintah untuk dapat disinergikan dengan upaya yang dilakukan oleh para pelaku industri telekomunikasi. Kami sangat bangga menjadi bagian dari Group Ooredoo yang menjadi pelopor pertama di dunia dalam menerapkan teknologi 5G secara komersial. Uji coba 5G kali ini merupakan wujud kesiapan dan menjadi elemen penting dalam mewujudkan hadirnya jaringan berkualitas bagi pelanggan," ucap Chris.
Baca Juga: Masuk Usia 51, Indosat Fokus Layanan Video
Dalam uji coba teknologi 5G ini, Indosat Ooredoo melakukan demo 3D AR Collaboration dengan memberikan pengalaman interaktif dan kolaborasi dalam berkomunikasi ke level yang lebih tinggi. Secara umum, aplikasi kolaborasi 3D AR ini dapat digunakan di bidang edukasi dan customer support untuk menghasilkan komunikasi visual yang lebih berkualitas dan efisien.
