Suara.com - Google merayakan Hari Ayah 2018 dengan desain unik doodle yang menampilkan dinosaurus lewat cetakan tangan. Pada halaman awal pencarian, perusahaan teknologi raksasa ini menampilkan enam cetakan tangan yang dicat dengan warna yang biasa digunakan untuk logo Google sendiri.
Dengan tambahan sederhana seperti leher ramping dan sepasang mata, cetakan tangan itu terlihat seperti kawanan dinosaurus jenis Diplodocus berwarna-warni. Doodle unik tersebut sebelumnya telah ditampilkan di beberapa negara termasuk Amerika Serikat, India, Kanada, dan kini Indonesia.
Penduduk di Inggris, Irlandia, Amerika Serikat, Perancis, Afrika Selatan, Belanda, Yunani, Jepang, Kanada, dan Arab Saudi merayakan Hari Ayah pada 17 Juli. Sementara itu, di Australia dan Selandia Baru merayakan Hari Ayah pada bulan September.
Di Italia, Swiss, Spanyol, Portugal, dan Kroasia sendiri dirayakan pada bulan Maret. Setiap negara memiliki tanggal yang berbeda-beda, begitu juga dengan Indonesia.
Baca Juga: Daftar 20 Google Doodle Paling Menarik di Indonesia
Perayaan Hari Ayah ini dibawa oleh Spanyol dan Portugis ke Amerika Latin, di mana biasanya dirayakan ada 19 Maret, meskipun banyak negara di Eropa dan Amerika telah mengubah tanggal dan lebih sering merayakannya di bulan Juni.
Di Indonesia sendiri, rupanya Hari Ayah jatuh pada tanggal 12 November dan sayangnya bukan hari libur nasional. Hari Ayah di Indonesia pertama kali diumumkan pada tahun 2006 di Balai Kota Solo yang dihadiri oleh ratusan orang dari berbagai kelompok masyarakat, termasuk orang-orang dari komunitas komunikasi antaragama.
Sayangnya, Hari Ayah tidak seistimewa perayaan pada Hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember mendatang.
Seperti yang diketahui, pengguna dapat menemukan berbagai berita mengenai Hari Ayah 2018 hanya dengan mengeklik ikon doodle yang terpampang di halaman awal pencarian.
Baca Juga: Google Doodle Ikutan Lomba Balap Karung di HUT RI 2018